SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur berhasil memborong empat penghargaan pada Rakornas Keuangan Daerah dan Penganugerahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Award Tahun 2024 yang berlangsung di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, pada Rabu (18/12).
Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) ini memberikan penghargaan secara khusus kepada Kepala BPKAD Provinsi Jatim, Sigit Panoentoen, yang mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono.
“Alhamdulillah, kita memborong penghargaan dari empat kategori sekaligus. Pertama, untuk Kategori Realisasi Pendapatan Daerah Tertinggi, kita meraih peringkat pertama. Kedua, untuk kategori Realisasi Belanja Daerah Tertinggi, kita di peringkat kedua,” kata Pj Gubernur Adhy, Kamis (19/12/2024).
Selain itu, Jawa Timur juga meraih peringkat sembilan untuk kategori Peningkatan Pendapatan Asli Daerah dan peringkat sepuluh untuk kategori Rasio Belanja Terhadap Pendapatan Tertinggi.
Menurut Pj Gubernur Adhy, banyaknya penghargaan yang diterima merupakan bukti bahwa pemerintah provinsi berkomitmen untuk merealisasikan dana daerah dengan akuntabilitas dan efisiensi, sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat Jawa Timur.
“Seperti yang diamanatkan oleh Kemendagri lewat Pelaksana Harian (Plh) Dirjen Bina Keuda Kemendagri, Horas Maurits Panjaitan, kami terus menggenjot pengelolaan keuangan daerah yang efektif dan transparan. Penghargaan ini adalah wujud nyata bahwa kami mengelola keuangan daerah dengan akuntabilitas dan efisiensi,” jelasnya.
Pj Gubernur Adhy mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan tersebut, mengingat penilaiannya didasarkan pada laporan realisasi anggaran (LRA) yang ketat, serta monitoring yang dilakukan tim Kemendagri.
“Tentu saja ini bukan hal yang mudah didapatkan, tetapi kami telah membuktikan bahwa kami bisa. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi untuk mewujudkan realisasi APBD yang baik dan membanggakan,” tutupnya.
Selain Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sejumlah kabupaten/kota juga berhasil membawa pulang penghargaan APBD Award, antara lain Pemerintah Kota Pasuruan yang unggul di kategori Realisasi Pendapatan Daerah Tertinggi, serta Pemerintah Kota Probolinggo, Kota Blitar, dan Kota Malang yang meraih penghargaan kategori Realisasi Belanja Daerah Tertinggi. Di tingkat kabupaten, penghargaan diterima oleh Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, dan Kabupaten Blitar.
“Penting untuk diingat, ke depannya kita harus terus berusaha lebih baik. Mudah-mudahan akan ada lebih banyak kabupaten/kota yang membawa pulang penghargaan serupa,” harap Pj. Gubernur Adhy.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin