KOTA SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Jawa Timur menjadi tujuan utama wisatawan lokal pada tahun 2023. Sepanjang tahun tersebut, tercatat ada 207,81 juta wisatawan domestik yang mengunjungi Jatim, mencakup 25 persen dari total perjalanan wisatawan nusantara secara nasional.
Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa, menegaskan bahwa data dari BPS ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata di Jatim berhasil membuktikan kualitasnya yang mampu menarik wisatawan dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya.
“Sektor pariwisata menjadi andalan untuk mendongkrak ekonomi masyarakat. Kami bersyukur bahwa Jatim menjadi provinsi paling populer sebagai tujuan wisata bagi wisatawan domestik di tahun 2023,” kata Khofifah pada Minggu (9/6).
Khofifah menjelaskan bahwa Jawa Timur memiliki banyak destinasi unggulan. Salah satu yang paling populer adalah Gunung Ijen, terkenal dengan kawahnya yang memiliki api biru. Terletak di Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, wisatawan dapat menikmati keindahan api biru sebelum pukul 04.00 WIB. Keunikan api biru ini hanya bisa ditemukan di dua tempat di dunia.
“Selanjutnya ada Gunung Bromo yang menawarkan keindahan dengan banyak spot foto menarik, seperti Bukit Teletubbies, pasir berbisik, spot penanjakan untuk menikmati sunrise, dan Gunung Batok. Keindahan sunrise di Gunung Bromo sangat mengagumkan dan layak menjadi destinasi wajib,” ujar Khofifah, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PP Muslimat NU.
Berlokasi di Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Malang, destinasi ini tidak hanya menarik wisatawan domestik, tetapi juga wisatawan mancanegara yang selalu tertarik menikmati keindahan Bromo.
Selain wisata alam, salah satu tujuan favorit wisatawan domestik di Jatim adalah Kota Batu, dengan Jatim Park sebagai daya tarik utamanya. Menurut Khofifah, destinasi ini menjadi favorit karena menawarkan banyak pilihan wahana rekreasi yang cocok untuk liburan keluarga.
“Di Jatim Park terdapat berbagai wahana hiburan yang cocok dinikmati bersama keluarga, termasuk wahana edukasi seperti Batu Secret Zoo, museum satwa, dan Dino Park yang juga menjadi favorit,” jelas Khofifah.
Khofifah sendiri sering menghabiskan waktu liburan di Jatim Park bersama anak-anak dan cucu. Selain banyak pilihan wisata hiburan, ada juga banyak pilihan wisata edukasi.
Jatim masih memiliki banyak destinasi unggulan lainnya, seperti Taman Nasional Baluran di Kabupaten Situbondo, yang menyajikan lanskap alam berupa padang savana mirip lanskap Afrika.
Ada juga Air Terjun Tumpak Sewu di Kabupaten Lumajang, yang unik dengan bentuk lebar seperti tirai akibat aliran air Sungai Glidik yang melebar, sehingga sering disebut sebagai Niagaranya Jawa Timur.
“Kekayaan destinasi wisata Jatim juga mencakup keindahan lautnya, seperti wisata snorkeling di Gili Ketapang yang tak kalah indah,” tambah Khofifah.
Di Probolinggo, wisatawan dapat menikmati pantai cantik dan area snorkeling yang dipenuhi ikan-ikan kecil, termasuk Ikan Giru yang lucu seperti di film Finding Nemo.
“Jatim sangat kaya dengan berbagai pilihan destinasi wisata unggulan. Mari kita terus tingkatkan kualitas sektor ini untuk mendongkrak ekonomi daerah,” kata Khofifah.
Khofifah berharap agar keindahan destinasi wisata alam terus dijaga dan dilestarikan, serta fasilitasnya ditingkatkan. Begitu juga dengan wisata buatan, semakin bervariasi dan fasilitas yang semakin lengkap akan semakin menarik wisatawan untuk datang.
“Dengan kemajuan sektor wisata di Jatim, kesejahteraan masyarakat juga akan meningkat. Yuk, berwisata di Jatim saja dan eksplorasi keindahannya,” tutup Khofifah.