Kadinkes Pasuruan : Tercatat 5694 Ibu Hamil Segera Divaksin

- Redaksi

Rabu, 8 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Dalam waktu dekat, ribuan ibu hamil di Kabupaten Pasuruan, akan segera divaksin. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Pasuruan, dr Ani Latifah mengatakan, tercatat ada 5694 ibu hamil yang menjadi sasaran vaksinasi. Dimana jumlah tersebut didapat dari pendataan Kantor KB-PP Kabupaten Pasuruan. Sedangkan vaksin yang akan disuntikkan merupakan alokasi dari BKKBN.

“Kami mendapatkan data sebanyak 5694 ibu hamil di Kabupaten Pasuruan yang menjadi sasaran vaksinasi. Dalam waktu dekat akan kita lakukan,” kata Ani, di sela-sela kesibukannya, Selasa (07/09/2021).

Baca Juga  Cegah Penyebaran Corona, Pedagang Pasar Senggol Dumai Lakukan Rapid Test

Dijelaskannya, perempuan hamil memiliki peningkatan risiko bergejala berat jika terinfeksi COVID-19. Bahkan diprediksi akan lebih parah jika menular pada wanita hamil dengan kondisi medis tertentu.

Oleh karenanya, vaksinasi kini dianjurkan agar penularan Covid-19 melalui ibu hamil dan menyusui, bisa semakin ditekan.

“Ibu hamil merupakan golongan yang rentan terinfeksi COVID-19, karenanya vaksinasi terhadap mereka sangat penting untuk segera dilakukan. Apalagi pemberian vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil ini telah direkomendasikan oleh Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional,” tambahnya.

Baca Juga  Launching Cegah Stunting, Pendekatan Budaya di Lembaga Adat Galesong Takalar

Untuk ibu hamil, vaksin yang akan diberikan yakni Sinovac. Hanya saja, Ani menjelaskan bahwa bumil yang bisa divaksin adalah kehamilan di atas 13 minggu hingga 33 minggu.

Dan untuk saat ini, alokasi vaksin khusus bumil sudah ada, namun tinggal menunggu datangnya saja. Menurut Ani, total ada 10 ribu dosis vaksin sinovac yang diperuntukkan bagi bumil yang akan ditempatkan di Puskesmas.

Baca Juga  Antisipasi Bencana Alam, 300 Personil Satuan Yonzipur Pasuruan dalam Kondisi Siap Siaga

“Kalau pelaksanaannya bisa di balai desa. Supaya tidak terlalu jauh karena kondisinya tengah hamil,” ujarnya.

Lebih lanjut Ani menegaskan bahwa saat ini pihaknya juga tengah meyakinkan perempuan hamil yang masih ragu dan ketakutan untuk menerima vaksin.

“Vaksin yang diberikan halal dan aman. Kita juga siapkan petugas apabila setelah vaksin terjadi KIPI atau kejadian ikutan pasca imunisasi,” tutupnya. (***/Adk)

Berita Terkait

Anggota DPR RI Nurhadi bersama BKKBN RI Hadir di Blitar Edukasi Pencegahan Stunting
Bupati Banyuwangi Ipuk Tinjau Infrastruktur dan Kesehatan di Wongsorejo
Rekor MURI, 2.500 Jamaah Majelis Ta’lim Bunda Muslimah Az-Zahra Sidoarjo Raih Pemeriksaan Kolesterol Gratis di Masjid Agung
Upaya Zero Stunting, Pemkab Sidoarjo Salurkan Bantuan Pangan ke 1.384 Keluarga
Pj. Gubernur Jatim Adhy Luncurkan DigiPay, Transaksi RSUD Dr. Soetomo Cashless
Suprapti Bahagia, Pj Gubernur Jatim Adhy Tanggap Amanah Presiden
Pemkab Lamongan Galakkan Kampanye ASI Eksklusif untuk Capai Zero Stunting
Program Bantuan Pangan di Sidoarjo, Ayam dan Telur Sebagai Solusi Cegah Stunting
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 24 September 2024 - 08:14 WIB

Anggota DPR RI Nurhadi bersama BKKBN RI Hadir di Blitar Edukasi Pencegahan Stunting

Jumat, 20 September 2024 - 10:45 WIB

Bupati Banyuwangi Ipuk Tinjau Infrastruktur dan Kesehatan di Wongsorejo

Rabu, 18 September 2024 - 21:15 WIB

Rekor MURI, 2.500 Jamaah Majelis Ta’lim Bunda Muslimah Az-Zahra Sidoarjo Raih Pemeriksaan Kolesterol Gratis di Masjid Agung

Selasa, 17 September 2024 - 22:11 WIB

Upaya Zero Stunting, Pemkab Sidoarjo Salurkan Bantuan Pangan ke 1.384 Keluarga

Selasa, 17 September 2024 - 14:41 WIB

Pj. Gubernur Jatim Adhy Luncurkan DigiPay, Transaksi RSUD Dr. Soetomo Cashless

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB