PROBOLINGGO, RadarBangsa.co.id – Kapolres Probolinggo AKBP Ferdy Irawan menepati janjinya untuk mengadakan pertemuan secara periodik bersama para ketua LSM se Probolinggo untuk silahturahmi dengan membahas berbagai isuu yang serta menerima berbagai keluhan dan masukan dari berbagai pegiat Lembagan Swadaya Masyarakat
Pertemuan kemarin Kamis 26 Nop 2020 bertempat di Cafe Jebing Dringu Probolinggo , dihadiri dari kepala badan persatuan bangsa dan politik yang diwakili Bpk Hakam kabid bidang hubungan oranisasi banglimaspol kab Probolinggo ,Para kasat dari berbagai bidang dan seluruh ketua LSM sekota dan kab Probolinggo dengan agenda menindak lanjuti pertemuan pertama serta Shering dan mengatasi berbagai hal untuk menuju Probolinggo yang aman dan kondusif
Kapolres Probolinggo dalam sambutan pembuka dalam acara ini menyampaikan ,kita masih menghadapi bencana Non alam dan masih tingginya penularan Covid-19 virus Corona di wilayah Probolinggo, Jangan pernah meremehkan penularan Covid-19 ,saya sendiri ujar Kapolres sudah merasakan penderitaan terinfeksi virus ini betapa tidak enaknya dan sakitnya serta harus terisolasi sendiri agar tidak menular ke anggota keluarga dan alhamdulilahb saya hampir satu bulan berjuang melawan virus ini ujarnya
Untuk itu saya berpesan jangan pernah memandang remeh virus ini dan mari kita bersama sama melawan menyebaran virus ini dengan mematuhi protokol Kesehatan, dan dalam kesempatan ini saya sampaikan mari kita bantu Gugus Tugas penanganan covid 19 yang ada di kab Probolinggo,sampaikan kepada keluarga dekat ada ,tetangga kita dan lingkungan kita dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Pesannya.
Dalam sesion tanya jawab terungkap adanya informasi yang menyesatnya dan perlu kita lawan bersama dengan adanya issu semua pasien yang berobat dan dirawat dirumahsakit dapat dipastikan terkapar virus Corona dan ini menurut kapolres itu tidak benar itu Hoax ujarnya tetapi ketika ada pernyataan dari Bupati Lira Kabupaten Lira kenyataanya bila pasien tidak mau tandatangan bahwa pasien yang sedang dirawat terkomfirmasi positif korona maka keluarganya yang dirawat di sebuah rumah sakit penaganannya akan ditelantarkan Ujar Syamsudin, dan inilah yang memuat masyarakat Trauma untuk memeriksakan dan melakukan pengobatan kerumah sakit sambungnya, dan ini bukan Hoax ujar syamsudin
Untuk itu syamsudin meminta kepada Satgas penanganan Covid 19 untuk memberikan sosialisasi dan idukasi yang transparan serta kejujurannya agar masyarakat bisa menerima dan tidak kehilangan keperyacaan kepada satgas penaganan covid-19.
Lebih memprihatikan lagi pernyataan yang disampaikan Suliwangi SH ketua LSM Macan kumbang betapa tidak dimana kapolres bersama jajarannya getol melakukan sosialisasi bagaimana memutus mata rantai penyebaran virus dengan menggandeng lembaga swadaya Masyarakat (LSM) dan kami sangat mengapresiasi Giat tsb ,yang menjadi pertanyaan kenapa Ketua SATGAS Covid-19 sampai detik ini belum pernah melibatkan para LSM untuk ikut serta berperan melawan penyebaran virus Covid 19 Ujarnya
Untuk itu seluruh ketua LSM menghimbau kepada ketua Satgas penanganan Covid-19 yang sekaligus sebagai kepala badan persatuan bangsa dan politik di kabupaten Probolinggo untuk untuk memberikan peran serta melibatkan LSM dalam penganan Covid 19 virus corona di Kabupaten Probolinggo
(NN)