BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Pasca kejadian tenggelamnya anak di kubangan air bekas galian pasir tepatnya di dusun Karanganyar desa Karangbendo membuat Forum Rogojampi Bersatu peduli akan kejadian tersebut.
Ketua dan anggota FRB mendatangi rumah keluarga korban, untuk silaturahmi dan memberikan sumbangsihnya.
Kedatangan FRB disambut dengan keharuan dari pihak keluarga korban, terutama ibu , dengan terisak air mata teringat akan kejadian tersebut.
Kemudian pihak ayah menceritakan kronologi kejadian kepada team.
“Kejadian bermula kami berempat,saya bersama anak Siti Maura (11) dan kedua keponakan mancing didepan AIL, begitu cepat kejadian miris menimpa anak saya,saat itu saya tinggal untuk cari makanan ringan ,pentol cilok didepan tak berapa lama ponakan menghampiri saya katanya Siti Muara tenggelam dengan hati kaget saya lari menuju tempat tenggelamnya anak saya dan ternyata anak saya sudah tidak ada,”ungkap Zainul, Ayah dari korban, Senin (25/10).
Lanjutnya, secara kebetulan ada 2 orang di tempat kejadian langsung menolong, mereka menceburkan diri untuk mencari anak saya,dan akhirnya ditemukan tapi dalam keadaan meninggal.
Sementara ketua FRB sangat menyayangkan kejadian tersebut karena semua itu kelalaian dari pemilik lahan.
“Kami turut prihatin Atas kejadian tersebut, seharusnya pihak pemilik lahan harus memberikan safety pada lokasi tersebut. karena lokasi bekas galian pasir itu sangat dalam, apalagi terbuka untuk umum” tegas Irfan Hidayat SH,MH ketua FRB
Lanjut Irfan,kami FRB akan menyikapi kejadian tersebut,kalau pihak keluarga sudah ikhlas akan kejadian yang menimpa anaknya,tapi sebagai Forum yang peduli akan masyarakat,kami tetap akan konfirmasi pada pihak pemilik lahan atas kelalaian yang memakan korban di lokasi tersebut.
Sisi lain pihak keluarga telah mendapatkan bantuan dari pihak pemilik lahan.
” Kami mendapatkan bantuan dari pemilik lahan sebesar Rp 1,5 JT “ujar Zainul.
Sambil memberikan sumbangan uang kepada pihak keluarga korban, FRB berharap kejadian tersebut tidak terulang lagi.
“Kami Forum Rogojampi Bersatu (FRB) berharap kejadian ini jangan sampai terulang lagi,,” Ucap Irfan