CIANJUR, RadarBangsa.co.id – Sudah 20 tahun sepak bola antar desa sekecamatan Cidaun tidak dilaksanakan karena beberapa faktor, sehingga tidak terselenggara. Adapun yang dominan sebagai faktor penyebab tidak terlaksananya adalah; pertama. Keuangan. Kedua. Keamanan.
Ketua Komite Olahraga Kecamatan (KOK) Cidaun Beli Kurniawan. A. Md. Kep saat dikonfirmasi jurnalis radarbangsa.co.id di ruang tamu kantor dinasnya UPT P5A kecamatan Cidaun menyampaikan, “mengingat tingginya animo masyarakat akan kegiatan olahraga selama ini tidak terselenggara. Selanjutnya mencari bibit atau kader, potensi olahraga daerah khususnya olahraga sepak bola dibawah umur 23 tahun kebawah. Ini, sebagai ajang pencarian bakat yang insyaa Allah nantinya diseleksi untuk kegiatan forcup tahun 2024. Senin (23/10/2023)
Selanjutnya beliau lebih memaparkan, maksud dan tujuan diadakan Forcam Cidaun CUP U – 22 ini adalah untuk mempererat silaturrahim antar sesama sama kader pemain dari 14 desa sekecamatan Cidaun, juga sebagai ajang mencari bakat, dan tentunya kegiatan ini akan menghasilkan hiburan khususnya dibidang olahraga “sepak bola”. Waktu pelaksanaan kegiatan Forcam Cidaun CUP U – 22 ini dimulai dari tanggal 11 oktober sampai dengan 31 oktober 2023. Namun, perencanaan itu bisa berobah karena terkait regulasi izin keamanan. Jika ditengah-tengah kegiatan ada potensi keributan kita akan membuat aturan yang baru, bisa saja jadwal pertandingan diundur.
“Peserta pemain Forcam Cidaun CUP U – 22 terdiri dari 14 desa sekecamatan Cidaun dan wasit yang disepakati panitia Forcam Cidaun CUP U – 22 adalah wasit yang sudah bersertifikasi KONI kabupaten Cianjur yang dipimpin oleh ketua wasit dari KOK yaitu bapak Ayi. Panitia Forcam Cidaun CUP U – 22 terdiri dari panitia KOK lokal sebagai tuan rumah, dan panitia kecamatan dari KOK kecamatan, sedangkan untuk keamanan terdiri dari polsek dan koramil 0608 – 17/Cidaun, serta dari personil Satpol PP Cidaun.
“Untuk hadiah kegiatan Forcam Cidaun CUP U – 22 ini berada di kisaran angka kurang lebih Rp 3.000.000,- (tiga) juta rupiah papar ketua KOK kecamatan Cidaun sambil tertawa penuh prihatin. Hadiah pertama dan untuk pembinaan sekitaran Rp 1.000.000,- hadiah kedua dan untuk pembinaan sekitar Rp 750.000,- dan hadiah ketiga dan untuk pembinaan sekitar Rp 500.000,- keempat dan untuk pembinaan sekitar Rp 250.000,- papar ketua KOK Cidaun sambil tertawa kecil kembali penuh perhatian.
“Sumber dana kegiatan Forcam Cidaun CUP U – 22 berasal dari Alhamdulillah ada dari iuran para kepala desa sekecamatan Cidaun, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di kecamatan Cidaun, sumbangan pengusaha berbentuk proposal dan perusahaannya dijadikan sebagai sponsor, serta dopajang bannernya di pinggir lapangan.
“Pesan dan kesan diselenggarakannya Forcam Cidaun CUP U – 22 ini adalah dengan penuh harapan pertama. Terjalin hubungan silaturrahim dengan erat antar 14 desa lewat olahraga seperti Forcam Cidaun CUP U – 22. Kedua, melalui sepok bola ini diharapkan tercipta sportivitas tinggi dan aman. “Cidaun bisa aman”. Cidaun Edun dan Cidaun Saevisan”.
“Melihat potensi yang ada sekarang kemungkinan besar akan disediakan tropi bergilir (piala bergilir), serta diselenggarakan secara kontiniu dari desa kedesa berdasarkan kesepakan bersama. Dari potensi yang ada sekarang ini akan ada seleksi pemain, sebagai tim khusus KOK yang akan tampil di fircub kabupaten Cianjur tahun 2024 nantik. Untuk kualitas pemain, Cidaun tidak kalah bagusnya. KOK Cidaun lebih mengutamakan potensi skil bakat yang ada di daerah. Pungkasnya.
Kapolsek Cidaun AKP MUnawir saat pembukaan Forcam Cidaun CUP U – 22 menyampaikan pesan langsung; “para atlit, semua unsur, dalam pelaksanaan pertandingan sepak bola ini tolong jaga sportivitas setinggi mungkin. Jika dalam permainan ada kesalahan, senggolan, sedikit perkataan yang kurang enak, baik antar keseplasan mohon secepatnya saling memaafkan. Jangan sampai pemain ini jadi pemicu. Jangan sampai pemain ini menimbulkan percik-percik keributan dan permasalahan. Wasit harus tegas! Segera mengambil keputusan!. Apabila ada keributan dilapangan, penonton tidak boleh masuk kelapangan. Dan jika ektensinya akan menimbulkan keributan permainan akan kami hentikan. Tegas Kapolsek
Danramil 0608 – 17/Cidaun Kapten Kav Ma’rufin di wakili Danpos Naringgul Sersan Kepala Hasan Nurdin menyampaikan; “kami mendukung atau membantu apa yang disampaikan oleh Bapak Kapolsek Cidaun. Jaga sportivitas setinggi mungkin. “Jadikan Forcam Cidaun CUP U – 22 ini mempererat silaturrahim dan persaudaraan serta meraih prestasi sampai jejanjang lebih tingnggi,” tegasnya.
