SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Khofifah Indar Parawansa, mengajak masyarakat untuk lebih aktif menanam pohon sebagai bagian upaya menjaga kelestarian lingkungan, terutama di tengah ancaman perubahan iklim, kerusakan hutan, serta berkurangnya ruang hijau. Ajakan tersebut disampaikannya bertepatan dengan peringatan Hari Gerakan Sejuta Pohon yang jatuh pada 10 Januari.
Gerakan Sejuta Pohon pertama kali digagas oleh Presiden Soeharto pada 10 Januari 1993 di Jakarta, dengan tujuan untuk menggerakkan masyarakat dalam melestarikan lingkungan.
“Pohon tidak hanya menghasilkan oksigen, tetapi juga berperan penting dalam menyerap karbon dioksida, menjaga ekosistem, serta mencegah pemanasan global. Dengan menanam pohon, kita tidak hanya menyumbangkan oksigen, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian bumi untuk generasi mendatang,” kata Khofifah saat memberikan sambutan di Surabaya pada Jumat (10/1).
Khofifah menekankan bahwa menanam pohon lebih dari sekadar penghijauan, melainkan juga merupakan bagian dari ibadah yang memiliki manfaat besar bagi kehidupan. “Setiap pohon yang kita tanam akan menghasilkan oksigen yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup, secara gratis. Itulah mengapa ini bisa disebut sedekah oksigen—sedekah yang tak terbatas waktu dan memberikan manfaat tanpa henti,” ujarnya.
Peringatan Hari Gerakan Sejuta Pohon, menurut Khofifah, menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya penghijauan dan pelestarian lingkungan.
“Hari ini, kita perlu lebih masif lagi dalam menanam pohon. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga komunitas dan individu. Kita semua harus terlibat dalam gerakan ini, terutama untuk daerah-daerah rawan bencana alam seperti banjir atau longsor,” imbuhnya.
Khofifah juga mengajak generasi muda untuk lebih peduli dan aktif terlibat dalam gerakan penghijauan.
“Langkah ini penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem, mencegah bencana alam, dan melawan perubahan iklim yang semakin nyata. Dengan langkah kecil ini, kita semua dapat berkontribusi langsung pada upaya pelestarian lingkungan serta mendukung kualitas hidup generasi mendatang,” tutupnya
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin