SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Calon Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa, meninjau pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMPN 1 Candi, Sidoarjo, pada Rabu (8/11/2024). Program ini merupakan inisiatif pemerintah untuk mencegah malnutrisi pada anak-anak melalui penyediaan makanan bergizi secara gratis.
Dalam kunjungannya, Khofifah meninjau langsung implementasi MBG, mulai dari proses penyediaan hingga distribusi makanan. Didampingi Cabup terpilih Subandi, Dandim 0816, Kapolresta, serta Kajari Sidoarjo, ia memeriksa dapur sehat hingga pendistribusian makanan kepada siswa.
Khofifah mengapresiasi sinergi antara berbagai pihak, termasuk Forkopimda Sidoarjo, pelaku UMKM, pihak sekolah, dan masyarakat dalam menyukseskan program tersebut.
“Kita semua memiliki tugas bersama untuk menyukseskan program pemerintah ini. MBG adalah upaya bersama menyediakan makanan bergizi bagi anak-anak agar terhindar dari malnutrisi,” tegas Khofifah.
Khofifah memuji pelaksanaan program MBG di Sidoarjo, khususnya di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) wilayah Kodim 0816. Ia menilai fasilitasnya bersih, representatif, serta dilengkapi dengan gudang logistik untuk bahan kering dan basah. SPPG tersebut mampu menyediakan 3.500 porsi makanan per hari, membuka lapangan kerja, dan mendukung UMKM lokal.
“Di dapur sehat ini, ada 48 tenaga kerja yang diserap untuk menyiapkan 3.500 porsi makanan per hari. Ini sungguh berkah bagi masyarakat Sidoarjo,” ujar Khofifah.
Ia juga menyoroti dampak positif program ini terhadap UMKM. Dengan adanya program ini, para pelaku usaha seperti penjual sayur, bumbu, cabai, dan buah mendapatkan pasar baru, yang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan mengembangkan usaha mereka.
“Melalui program ini, UMKM desa diharapkan mendapatkan tambahan pendapatan, sementara masyarakat merasakan manfaatnya secara langsung,” tambahnya.
Saat meninjau distribusi MBG di SMPN 1 Candi, Khofifah mengapresiasi budaya gotong royong yang diterapkan di sekolah. Siswa secara bergantian menjalankan piket untuk pengambilan dan pendistribusian makanan sesuai kelas.
Sebelum makan, siswa bersama-sama melakukan prosesi doa dan menyampaikan rasa syukur. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas inisiatif program MBG ini.
“Mereka menyampaikan terima kasih kepada Pak Presiden Prabowo atas program MBG ini. Sikap syukur seperti ini, insya Allah, akan membawa tambahan nikmat dan keberkahan,” ungkap Khofifah.
Ia menekankan pentingnya kesetaraan dalam akses makanan bergizi. Program ini memastikan siswa dari berbagai latar belakang dapat menikmati makanan dengan kualitas yang sama, tanpa perbedaan.
“Biasanya, siswa membawa bekal dari rumah dengan kondisi yang berbeda-beda. Ada yang sederhana, ada yang mewah. Hari ini, semua mendapatkan makanan bergizi yang setara. Ini memberikan nilai tambah tersendiri,” katanya.
Khofifah berharap program ini dapat meningkatkan kualitas kesehatan, kecerdasan, dan kesejahteraan generasi muda. Ia juga mengajak semua pihak untuk terus berpikir positif dan berkontribusi demi keberhasilan program ini.
“Harapan kita adalah menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan siap membangun bangsa. Mari bersama-sama mendukung program ini untuk kemajuan kita semua,” pungkasnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin