SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengadakan Khotmil Qur’an bersama jajaran Kepala Perangkat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada malam ke-25 Ramadan, Kamis (4/4), di Gedung Negara Grahadi.
Acara Khotmil Qur’an dimulai dengan bacaan Al-Qur’an oleh Pj. Gubernur Adhy, yang kemudian dilanjutkan oleh para kepala perangkat daerah secara bergiliran. Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH. Abdul Hamid Abdullah.
Pj. Gubernur Adhy secara khusus mengapresiasi semangat para kepala perangkat daerah dalam menjaga tradisi Khotmil Qur’an. Semangat tersebut tidak hanya tercermin dari kehadiran mereka dalam acara ini, tetapi juga dari inisiatif mereka menyelenggarakan acara serupa secara mandiri di masing-masing kantor mereka.
“Dengan tulus saya ucapkan terima kasih kepada semua teman yang telah menjaga tradisi yang sangat baik ini. Bahkan di beberapa kantor perangkat daerah, ada yang mengadakan kegiatan membaca Al-Qur’an hingga khatam,” ujar Adhy dalam sambutannya.
Adhy kemudian mengutip sebuah hadis dari riwayat At Tirmidzi yang menyatakan, “Sebaik-baiknya kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya,” menegaskan keutamaan membaca Al-Qur’an bagi seluruh umat Muslim.
“Ibadah ini, baik yang diselenggarakan di Grahadi maupun di masing-masing kantor perangkat daerah, tidak hanya untuk mereka yang sudah lancar membaca Al-Qur’an, tetapi juga sebagai sarana saling belajar bagi para ASN,” tambahnya.
Adhy menambahkan bahwa akan lebih baik apabila kegiatan ini tidak hanya sebatas membaca Al-Qur’an semata, tetapi juga memahami tafsirnya dan mempelajari asbabun nuzulnya. Dia menekankan bahwa di beberapa Al-Qur’an cetak maupun aplikasi, sudah banyak yang dilengkapi dengan tafsir dan asbabun nuzulnya.
“Dengan demikian, nilai-nilai Al-Qur’an akan meresap di hati kita dan tercermin dalam sikap dan perbuatan kita sehari-hari,” imbuhnya.
Dia juga berharap tradisi Khotmil Qur’an di malam ganjil Bulan Ramadan ini membawa keberkahan bagi seluruh jajaran Pemprov Jatim. Keberkahan tersebut tidak hanya dalam kehidupan pribadi, tetapi juga dalam tugas melayani masyarakat Jawa Timur.
“Semoga dengan ikhtiar Khotmil Qur’an ini, kita semua dapat meraih berkah dari Al-Qur’an, mendapatkan kekuatan, kesehatan, terhindar dari bahaya, dan diberikan kemudahan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Jawa Timur,” pungkasnya.