KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Setelah menetapkan Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Maria Ulfa sebagai Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kediri, Kamis, 24 September 2020 malam KPU Kabupaten Kediri menggelar rapat pleno terbuka pengundian tata letak foto pasangan calon.
Hadir dalam kegiatan di Hotel Bukit Daun, Jl. Argo Wilis no.777, Bajang, Semen, Kecamatan Semen, Kediri, Jawa Timur yang dijaga ketat oleh jajaran TNI Polri ini, Ketua KPU Kabupaten Kediri, Ninik Sunarmi, Komisioner Divisi Penyelenggaraan, Anwar Ansori, Divisi Sosdiklih, SDM, dan Parmas, Nanang Qosim, Divisi Hukum dan Pengawasan, Agus Hariono, Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Eka Wisnu Wardhana, Ketua Bawaslu Kaupaten Kediri, Saidatul Ummah beserta anggotanya, M. Syaifudin Zuhri, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Maria Ulfa, serta Penghubung (LO) paslon, Budi Sulistyono.
Ketua KPU Kabupaten Kediri, Ninik Sunarmi melalui Komisioner Divisi Penyelenggaraan, Anwar Ansori mengatakan, sesuasi dengan tahapan di PKPU 5 Tahun 2020 adalah pengundian nomor urut. Namun, karena di Kabupaten Kediri hanya ada satu pasangan calon, maka dilakukan pengundian tata letak foto Paslon.
“Setelah mengambil undian, Paslon medapatkan posisi di kiri. Artinya dalam surat suaranya nanti pasangan calon akan terletak di posisi kiri di hadapan pemilih. Kalau kita sandingkan di nomor urut, berati itu di nomor satu,” tuturnya.
Setelah tadi selesai, lanjut Anwar Ansori, KPU Kabupaten Kediri juga akan menyampaikan integritas kepada Paslon berkaitan dengan penerapan Protokol Kesehatan sesuai dengan surat dinas KPU RI.
Mengingat tiga hari setelah penetepan Paslon sudah dimulai masa kampanye.
Kemudian hal terpenting lagi, imbuh Anwar, tanggal 25 dibatasi sampai pukul 18.00 WIB, Paslon harus mempersiapkan dana kampanye. “Laporan awal dana kampanye yang dilaporkan ke KPU akan kita sampaikan melalui akun resmi media kami pada tanggal 26,” jelasnya.
Usai pengundian tata letak, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Dhito – Mbak Dewi ketika dikonfirmasi mengatakan, tidak memiliki keinginan untuk berada di posisi sebelah mana.
Meurutnya, dimanapun posisinya sama saja. “Cuman ketika tadi mendapat kolom kiri, maka saya sampaikan jangan lupa pilih kolom kiri untuk kediri,” ucapnya.
Anak Menteri Sekertaris Kabinet, Pramono Anung ini juga mengajak masyarakat untuk melaksankan pilkada dengan santun.
“Kalau biasanya ada dua pasangan calon lakukanlah pilkada damai, karena ini satu pasangan calon saja lakukanlah pilkada yang santun. Maka semua pihak adem ayem, saling gotong royong meyampaikan apa yang menjadi visi misi kami tanpa perlu menyakti salah satu pihak yang lain,” tegas Mas Dhito.
(Bub)