Kritik Kelayakan Bantuan Permakanan Lansia Lamongan Viral

- Redaksi

Jumat, 14 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bantuan permakanan Nasi, Telur Mata Sapi, Tahu Tempe, dan Tumis Sayuran,pisang (IST)

Bantuan permakanan Nasi, Telur Mata Sapi, Tahu Tempe, dan Tumis Sayuran,pisang (IST)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Bantuan permakanan berupa nasi, sayur, serta lauk hewani/nabati yang diberikan dua kali sehari bagi lansia tunggal dan penyandang disabilitas di Kecamatan Babat, Lamongan, diduga tidak layak konsumsi. Hal ini disampaikan oleh seorang penerima manfaat berinisial SM dalam video yang tengah viral. Dalam video berdurasi 35 detik tersebut, SM mengeluh karena nasi yang diterimanya setengah matang.

“Saya memang menerima bantuan, setiap hari saya mendapatkan dua porsi pagi dan siang. Namun nasinya setengah matang dan basi,” ujar SM.

Dalam video tersebut, SM juga ditanya oleh seseorang apakah ia akan memakan nasi dalam kondisi tersebut, dan ia menjawab, “Ora doyan mas” (tidak mau).

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lamongan, Farah Damayanti Zubaidah, melalui Kabid Rehabilitasi Sosial Agus Kurniawan, mengaku sudah menghubungi pihak pokmas terkait.

“Saya berterima kasih kepada masyarakat yang telah menemukan ketidakwajaran ini. Kami akan memberikan teguran kepada pokmas yang bersangkutan untuk segera memperbaiki kelayakan menu makan gratis nasinya untuk lansia,” ucap Agus Kurniawan pada Jumat (14/6).

“Kami (Dinsos) tidak terlibat dalam penyaluran makan gratis, itu langsung dari PKH dan Kementerian Sosial RI. Terkait video viral tersebut, kami berterima kasih kepada masyarakat karena turut mengawasi program Kemensos melalui PKH, dan ini akan menjadi evaluasi bagi pokmas dan pendamping PKH di Lamongan,” tambahnya.

Agus juga mengajak seluruh masyarakat untuk mengawasi program bantuan permakanan dari Kementerian Sosial RI agar makanan yang disajikan sesuai standar dan layak dikonsumsi oleh lansia tunggal dan penyandang disabilitas tunggal.

Menurut Agus, anggaran untuk dua porsi bantuan makanan ini sebesar Rp 32 ribu per hari, dan setiap KPM (Keluarga Penerima Manfaat) lansia tunggal mendapatkan dua porsi makanan gratis setiap hari.

“Anggaran Rp 15 ribu per porsi, sehari mereka (KPM) mendapatkan dua porsi, sedangkan untuk pokmasnya ada anggaran pengiriman sebesar Rp 2 ribu per hari,” kata Agus.

Lebih lanjut, Agus mengungkapkan bahwa penyalur bantuan permakanan dari Kemensos RI ini melibatkan tokoh masyarakat dan pemuda karang taruna. Jika ditemukan pendamping PKH yang menjadi anggota pokmas, segera laporkan ke Dinsos.

“Pokmas itu diisi oleh tokoh masyarakat dan pemuda karang taruna, jika ada pendamping PKH yang ikut jadi pokmas segera laporkan kepada kami, agar kami bisa menegur,” ungkapnya.

Di Lamongan, ada sekitar seribu penerima manfaat lansia tunggal dan penyandang disabilitas tunggal yang mendapatkan program bantuan permakanan gratis dari Kemensos RI setiap harinya. Mekanisme penyaluran dilakukan langsung oleh pokmas, dan di Lamongan terdapat 27 pokmas yang menyalurkan program bantuan permakanan ini di masing-masing wilayah atau kecamatan.

Berita Terkait

Cara Cetak SKP di e-Kinerja BKN untuk Guru
Bupati Lamongan Sidak Pengerukan Drainase Antisipasi Banjir
Ketua DPRD Batu, Didik Subiyanto : Pemeriksaan Kendaraan Harus Ditingkatkan Bukan Formalitas
Paslon Ghofur-Firosya Putuskan Mencabut Permohonan PHPU Lamongan 2024 di MK
Bupati Dico Targetkan Peresmian GOR Kebondalem Kendal, Sebelum Akhir Masa Jabatan
BPNT Januari 2025 Cair, Berikut Informasi dan Cara Cek Penerimanya 
Suliono Terima SK, Pimpin DPC GRIB Jaya Kota Batu
Bupati Lamongan : Petani Lamongan Siap Mensukseskan Swasembada Pangan 2025

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 19:48 WIB

Cara Cetak SKP di e-Kinerja BKN untuk Guru

Kamis, 9 Januari 2025 - 19:20 WIB

Bupati Lamongan Sidak Pengerukan Drainase Antisipasi Banjir

Kamis, 9 Januari 2025 - 18:33 WIB

Ketua DPRD Batu, Didik Subiyanto : Pemeriksaan Kendaraan Harus Ditingkatkan Bukan Formalitas

Kamis, 9 Januari 2025 - 17:19 WIB

Paslon Ghofur-Firosya Putuskan Mencabut Permohonan PHPU Lamongan 2024 di MK

Kamis, 9 Januari 2025 - 11:00 WIB

Bupati Dico Targetkan Peresmian GOR Kebondalem Kendal, Sebelum Akhir Masa Jabatan

Berita Terbaru

 iPhone 16  (ist)

Ekonomi

Apple Investasi di Batam, TKDN iPhone 16 Jadi Penghalang

Jumat, 10 Jan 2025 - 21:19 WIB

Hukum - Kriminal

Lapas kelas I Semarang adakan perayaan natal bersama para napi

Jumat, 10 Jan 2025 - 19:50 WIB