Lagi Banyuwangi BMX Supercross, Hadirkan Persaingan Kelas Dunia

- Redaksi

Sabtu, 15 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sirkuit BMX Muncar menjadi venue utama Banyuwangi BMX Supercross 2025. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Sirkuit BMX Muncar menjadi venue utama Banyuwangi BMX Supercross 2025. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Banyuwangi kembali mencuri perhatian dunia olahraga lari sepeda ekstrem lewat gelaran Banyuwangi BMX Supercross 2025. Ajang ini menjadi satu-satunya kejuaraan BMX di Indonesia yang masuk kalender resmi Union Cycliste Internationale (UCI). Selama dua hari, 15–16 November 2025, ratusan pembalap bersaing memperebutkan podium di Sirkuit BMX Muncar, salah satu lintasan supercross berstandar Olimpiade yang kini menjadi kebanggaan Asia Tenggara.

Sejak direvitalisasi dengan dukungan Kementerian PUPR dan melibatkan arsitek lintasan BMX dunia, Tom Ritzenthaler, Sirkuit Muncar menjelma menjadi fasilitas berkelas internasional. Tak hanya mengusung standar Olympic, lintasan ini dikenal memiliki karakter teknis yang menantang. Panjang trek mencapai 465 meter, menjadikannya salah satu yang terpanjang di dunia. Setiap sudutnya dirancang untuk menguji teknik dan ketahanan atlet, termasuk empat obstacle high jump jumlah terbanyak yang pernah diaplikasikan pada sirkuit sejenis.

Fasilitasnya juga dilengkapi dua start gate berketinggian 5 meter dan 8 meter, memungkinkan penyelenggaraan balapan dari berbagai kategori. Tersedia tujuh jalur (line) dengan karakter berbeda, memudahkan penyelenggara menyesuaikan kelas perlombaan. Kombinasi desain ini menjadikan Sirkuit Muncar pilihan utama untuk pembinaan atlet muda maupun arena kompetisi profesional.

Daya tariknya tidak hanya diakui nasional. Usai rangkaian Banyuwangi BMX Supercross 2025, kontingen Latvia menyatakan minat untuk menjadikan Sirkuit Muncar sebagai pusat pelatihan selama satu bulan pada awal 2026. Permintaan ini menambah daftar panjang atlet internasional yang pernah memanfaatkan fasilitas tersebut. Sebelumnya, para atlet Pelatnas BMX juga menjalani pemusatan latihan di Muncar untuk persiapan kejuaraan dunia.

Menurut Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, kehadiran Sirkuit Muncar merupakan tonggak penting bagi perkembangan olahraga ekstrem di daerahnya. Ia menilai revitalisasi sirkuit bukan hanya tentang peningkatan fasilitas, tetapi bagian dari strategi jangka panjang membangun ekosistem olahraga dan pariwisata. “Kami berterima kasih kepada Kementerian PU, Kemenpora, PB ISSI, dan seluruh warga Muncar yang mendukung transformasi sirkuit ini hingga berstandar Olympic. Fasilitas ini adalah wujud komitmen Banyuwangi terhadap pengembangan olahraga, khususnya sepeda yang memiliki potensi besar di daerah,” ujarnya.

Ipuk menyebut sirkuit tersebut dapat menjadi arena pembentukan atlet nasional yang kompetitif. Menurutnya, kualitas trek yang menyerupai arena kejuaraan dunia memberi pengalaman berharga bagi atlet-atlet muda. “Kami berharap tempat ini menjadi kawah candradimuka bagi bibit-bibit BMX Indonesia, termasuk dari Banyuwangi. Peluang menjadi tuan rumah ajang internasional kini terbuka lebar,” ungkapnya. Ia juga menilai potensi ekonomi dari event olahraga ekstrem sangat besar karena mampu menarik atlet, pelatih, dan penggemar dari berbagai negara.

Pujian juga datang dari Pelatih Kepala Timnas Balap Sepeda Indonesia, Dadang Haries Poernomo. Ia menegaskan posisi Sirkuit Muncar sebagai satu-satunya sirkuit supercross berstandar internasional di ASEAN. “Di Asia hanya ada tiga yang memenuhi standar Olimpiade: Banyuwangi, Jepang, dan Cina,” katanya. Menurut Dadang, kualitas lintasan menjadi alasan banyak negara mempertimbangkan Muncar sebagai tempat latihan. “Tim Latvia sudah meminta izin berlatih selama sebulan di awal 2026. Ini bukti bahwa Sirkuit Muncar dihargai para rider dunia,” ujarnya.

Tahun ini, Banyuwangi BMX Supercross 2025 diikuti 207 pembalap dari berbagai daerah di Indonesia serta peserta mancanegara, termasuk Latvia, China, dan Malaysia. Kehadiran atlet internasional semakin menguatkan posisi Banyuwangi sebagai salah satu pusat olahraga ekstrem paling progresif di kawasan.

Dengan fasilitas yang terus meningkat, dukungan pemerintah, serta minat tinggi dari komunitas internasional, Banyuwangi menegaskan diri sebagai destinasi sport tourism yang menjanjikan di Indonesia.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Senator asal Jawa Timur Anggota DPD RI Lia Istifhama Apresiasi Khofifah Saat Tour Jakarta–IKN Singgah di Surabaya
Tour Jakarta–IKN Singgah di Surabaya, Khofifah Sampaikan Pesan Nusantara
Ajang Supercross Banyuwangi 2025 Suguhkan Kejutan Sengit
CHAMPION Sidoarjo 2025, DPD RI Lia Istifhama Soroti Tingginya Biaya Latihan Berkuda
Banyuwangi BMX Supercross 2025 Jadi Magnet Para Rider Internasional
Forkab 2025, Momentum Masyarakat Lamongan Lebih Sehat dan Aktif
MTs Negeri Probolinggo Ukir Sejarah di Ajang Silat Wonogiri
Bidang Pemuda dan Olahraga Kota Batu, Ada Ancaman Krisis Atlet Berprestasi
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 19:38 WIB

Senator asal Jawa Timur Anggota DPD RI Lia Istifhama Apresiasi Khofifah Saat Tour Jakarta–IKN Singgah di Surabaya

Minggu, 16 November 2025 - 19:24 WIB

Tour Jakarta–IKN Singgah di Surabaya, Khofifah Sampaikan Pesan Nusantara

Minggu, 16 November 2025 - 18:56 WIB

Ajang Supercross Banyuwangi 2025 Suguhkan Kejutan Sengit

Minggu, 16 November 2025 - 00:16 WIB

CHAMPION Sidoarjo 2025, DPD RI Lia Istifhama Soroti Tingginya Biaya Latihan Berkuda

Sabtu, 15 November 2025 - 18:10 WIB

Banyuwangi BMX Supercross 2025 Jadi Magnet Para Rider Internasional

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

DPRD Ketok Palu APBD 2026, Khofifah Ungkap Agenda Berikutnya

Minggu, 16 Nov 2025 - 19:47 WIB

Pemerintah Kabupaten Bangkalan membuka Festival 1001 Menu Bebek Chapter 6 pada Sabtu (15/11). Acara dua hari ini dibuka Sekretaris Daerah Bangkalan, Ismet Effendi (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Ekonomi

Festival 1001 Bebek Bangkalan Suguhkan Ratusan Kreasi Baru

Minggu, 16 Nov 2025 - 19:14 WIB

Bupati Ipuk berfoto bersama para pembalap BMX di Sirkuit Muncar Banyuwangi pada hari pertama Banyuwangi BMX Supercross 2025. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Nasional

Ajang Supercross Banyuwangi 2025 Suguhkan Kejutan Sengit

Minggu, 16 Nov 2025 - 18:56 WIB