LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang bersama dengan remaja Masjid Nadwatul Islam Jl. Sukunan Desa Paciran Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan, melaksanakan perlombaan keagamaan dalam rangka menyambut peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober 2020. Dan momentum hari Santri yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2020 yang lalu
Perlombaan keagamaan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Merupakan kegiatan rutin tahunan remaja Masjid Nadwatul Islam Sukunan. Namun kali ini waktu pelaksanaan kegiatan perlombaan berbeda dengan pelaksanaan perlombaan sebelumnya, dimana biasanya dilaksanakan setelah tanggal 29 Oktober 2020
Akan tetapi perlombaan keagamaan kali ini dilaksanakan sebelum tanggal 29 Oktober 2020 yaitu dimulai dari tanggal 25 – 27 Oktober 2020 selanjutnya rangkaian kegiatan Maulid Nabi akan dilanjut dengan pembacaan Maulid dziba’ pada tanggal 29 Oktober 2020
Remaja Masjid Nadwatul Islam mengadakan kegiatan perlombaan bertujuan untuk meneladani perilaku serta mengingat kembali sejarah kisah Nabi Muhammad SAW. Dan sikap tauladan para santri
Meskipun mayoritas anggotanya muhammadiyah, Remaja Masjid Nadwatul Islam rasa toleransinya sangat tinggi. Dibuktikan dengan keistiqomahan mereka dalam melaksanakan kegiatan maulid Nabi Muhammad SAW. serta Hari Santri sebagai wujud rasa cintanya kepada Nabi Muhammad SAW. Dan rasa bangganya kepada para santri-santri
Acara tersebut dihadiri remaja-remaja serta anak-anak yang berada disekitar masjid Nadwatul Islam dan Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang
Rangkaian acara maulid Nabi dan Hari Santri pada hari pertama 25 oktober 2020 adalah yang pertama pembacaan ayat suci Alquran, sambutan oleh ketua Remaja Masjid, pembukaan kegiatan perlombaan, dan pelaksanaan perlombaan tartil oleh anak-anak dan remaja
Dilanjut pada hari kedua yaitu perlombaan estafet surat dan ayat Alquran. Dan dihari ketiga kegiatan perlombaan cerdas cermat. Dilanjut pembagian hadiah serta penutup dan doa
”kegiatan ini tidak lain tidak bukan adalah untuk meneladani perilaku serta mengetahui sejarah kisah Nabi Muhammad SAW.” Ujar Kurniawan williyanto selaku ketua Remaja Masjid Nadwatul Islam Sukunan yang ditemui disela kegiatan lomba.