PASURUAN,RadarBangsa.co.id – Berkaitan dengan pengadaan masker di wilayah Kota Pasuruan yang hingga saat ini belum juga dibagikan kepada masyarakat, Wakil Ketua DPD Pospera Jawa Timur Amin Suprayitno menilai bahwa pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan terlalu berbelit.
Mengingat ditengah gencarnya pihak Pemerintah menerapkan sejumlah himbauan atau kebijakan terkait upaya melakukan pencegahan penyebaran Covid 19 di tengah masyarakat, sementara tidak dibarengi dengan adanya tindakan bagi-bagi masker kepada masyarakat itu sendiri.
“Saya menganggap bahwa Pemerintah terlalu berbelit terkait pengadaan masker yang sudah dibahas beberapa waktu lalu dan sudah di setujui melalui dewan. Disini masyarakat sangat membutuhkan masker, di tengah kebijakan Pemerintah menerapkan social distancing ataupun wajib pakai masker”. Kata Amin Suprayitno, saat ditemui di kediamannya pada Senin (11/5) malam.
Amin juga menambahkan bahwa di sepanjang upaya Pemerintah mengedukasi kepada masyarakat supaya selalu mengenakan masker, Dirinya juga menganggap bahwa pihak Pemkot sendiri juga tidak konsisten.
Sehingga menurut Amin sendiri, bahwa kinerja daripada pihak Pemerintah dalam hal ini Plt Walikota Pasuruan pada penanganan atau pencegahan penyebaran Covid 19 di wilayah Kota Pasuruan terkesan sangat lambat.
Karena dengan kondisi seperti saat ini, selain masyarakat membutuhkan adanya bantuan dibidang ekonomi dan sosial. Masyarakat juga sangat membutuhkan adanya bantuan berupa masker dari Pemerintah itu sendiri.
Tentunya selain demi keselamatan akan jiwanya, masyarakat sendiri pun juga ingin menghindari adanya tekanan dari para petugas ketika ada razia dijalan atau pun diluar rumah terkait himbauan memakai masker.
“Ketika masyarakat melakukan aktivitas diluar dan ditemukan tidak mengenakan masker di suruh pulang, disini Pemerintah juga tidak konsisten. Karena disisi himbauannya kepada masyarakat harus pakai masker, sementara pihak Pemerintah sendiri tidak bisa menyediakan atau membagikan masker bagi masyarakat”. Tandasnya.
Maka dari itu Amin Suprayitno berharap, agar bantuan masker dari Pemerintah segera dibagikan. Dan selanjutnya meminta kepada masyarakat yang sudah mendapatkan masker, tidak alasan untuk tidak mengenakan masker terutama saat keluar rumah.
“Kita berharap segera dibagikan masker tersebut kepada masyarakat, karena juga sangat dibutuhkan. Meskipun terkesan terlambat”. Harapan Amin.
Lebih lanjut Amin sendiri juga sangat mengharapkan, bahwa demi mengangkat perekonomian masyarakat semestinya pihak Pemkot melibatkan pelaku UMKM dalam pengadaan masker sebanyak kurang lebih 2000 masker.
“Sebetulnya disini harapan saya terkait pengadaan masker itu juga harus melibatkan pelaku UMKM, sehingga ekonomi masyarakat bisa terangkat. Dan disini yang menjadi perhatian kami adalah, bahwa sampai saat ini pembagian masker belum terealisasikan”. Pungkasnya.
(Ank/Ek)