BANGKALAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Bangkalan bersama Kementerian Sosial Republik Indonesia menggelar doa bersama untuk para korban musibah robohnya bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo. Kegiatan berlangsung khidmat di Pendopo Agung Bangkalan, Sabtu (18/10/2025) malam.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Sosial RI Syaifullah Yusuf, Bupati Bangkalan Lukman Hakim, jajaran Forkopimda, tokoh ulama, serta keluarga korban, baik yang meninggal dunia maupun yang masih menjalani perawatan.
Dalam sambutannya, Mensos Syaifullah Yusuf menyampaikan rasa duka dan empati mendalam atas musibah yang menimpa para santri dan keluarga besar Pondok Pesantren Al-Khoziny. Ia menegaskan, pemerintah akan terus memberikan pendampingan secara menyeluruh kepada para korban.
> “Alhamdulillah malam ini kita bisa berdoa bersama dengan keluarga almarhum, para korban luka, Forkopimda, para ulama, serta pengasuh Ponpes Al-Khoziny. Ini bagian dari upaya kami untuk memberikan dukungan agar keluarga korban mendapatkan perlindungan sosial, rehabilitasi medis maupun sosial, serta pemberdayaan sesuai kebutuhan,” ujar Mensos.
Syaifullah Yusuf menambahkan, Kementerian Sosial akan terus memantau proses pemulihan dan memberikan bantuan khusus bagi korban luka berat yang membutuhkan perawatan intensif.
“Kami ingin memastikan seluruh kebutuhan korban dipenuhi sesuai arahan Presiden, terutama bagi yang mengalami luka berat dan memerlukan alat bantu maupun rehabilitasi. Semua akan kami dampingi bersama pemerintah daerah,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Bangkalan Lukman Hakim menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian Kementerian Sosial terhadap keluarga korban.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bangkalan, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menteri Sosial atas perhatian dan kehadirannya langsung di Bangkalan. Ini bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang sedang berduka,” ungkap Bupati Lukman.
Ia menegaskan, Pemkab Bangkalan akan terus bersinergi dengan Kementerian Sosial untuk memastikan seluruh proses pendampingan berjalan optimal.
“Kami siap mendukung penuh langkah Kementerian Sosial dalam memberikan bantuan dan pemulihan bagi keluarga korban. Pemerintah daerah akan terus mendampingi agar mereka tidak merasa sendiri menghadapi ujian ini,” tutupnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin