Menteri Era Gus Dur : Pemulangan WNI Eks ISIS Lebih Bahaya Ketimbang Pulangkan Rizieq

- Redaksi

Jumat, 7 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Riset dan Teknologi era Gus Dur, Muhammad A. S. Hikam. (doc. flickr.com)

Menteri Riset dan Teknologi era Gus Dur, Muhammad A. S. Hikam. (doc. flickr.com)

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) era Presiden Gus Dur, Muhammad A. S. Hikam mengharapkan, agar semua pihak tidak mewacanakan pemulangan WNI eks ISIS ke Indonesia.

“Kamu pada mau pulangin gerombolan teroris dengan alasan hak asasi, kemanusiaan dan dalih-dalih mblegedhes lainnya. Apa kamu pada nggak punya malu cari sensasi murahan,” ucap Hikam. Seperti yang dilansir Inisiatifnews.com. Kamis, (06/2/2020).

Baca Juga  Biznet Dukung Aktivitas Work From Home & Online Learning, dan Layanan Biznet Home Gratis

Ia memandang bahwa pemulangan WNI eks ISIS yang sudah terpapar paham radikalisme dan terorisme justru jauh lebih bahaya ketimbang memulangkan bos Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq bin Shihab (HRS).

“Implikasinya akan lebih membahayakan NKRI dibanding memulangkan HRS,” imbuhnya.

Baca Juga  Pemdes Cermo Realisasi Pembangunanan Jalan dari dana BKK Dewan

Ia berharap agar semua pihak sependapat dengan sikap pribadi Presiden Joko Widodo yang tidak ingin memulangkan WNI eks teroris ISIS itu.

“Sudah lah! Kamu ikuti saja pandangan Presiden Jokowi. Beliau jelas menolak ide ugal-ugalan seperti itu karena akan makin mengancam Keamanan Nasional dan keselamatan bangsa. Paham?!,” tegasnya.

Perlu diketahui, bahwa sampai saat ini Presiden Joko Widodo secara pribadi tidak menghendaki WNI eks ISIS pulang ke Indonesia.

Baca Juga  Pinhome Home Service : Solusi Satu Langkah Mudah Bersih-Bersih Rumah

“Soal WNI eks organisasi ISIS yang dikabarkan hendak kembali ke Tanah Air, para wartawan bertanya ke saya: bagaimana dengan mereka yang telah membakar paspornya. Kalau saya saja sih, ya saya akan bilang: tidak,” tegas Jokowi. (ini/Ari)

Berita Terkait

H Subandi, Calon Bupati Sidoarjo Nomer Urut 01, Merangkul Masyarakat untuk Mendengar Aspirasi di Cafe Ekopilogi
DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Buka Orientasi PPPK Angkatan 101-110
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 07:49 WIB

H Subandi, Calon Bupati Sidoarjo Nomer Urut 01, Merangkul Masyarakat untuk Mendengar Aspirasi di Cafe Ekopilogi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:25 WIB

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:10 WIB

Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Berita Terbaru

Pendidikan

Edukasi ‘Ayo Makan Seafood’ Semarakkan Bulan Bahasa Siswa SD

Minggu, 6 Okt 2024 - 06:49 WIB