LOMBOK TENGAH, RadarBangsa.co.id – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dody Hanggodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (19/10/2025), untuk meninjau sejumlah proyek strategis di Pulau Lombok dan Sumbawa. Kunjungan ini bertujuan memastikan percepatan pembangunan infrastruktur serta keterlibatan masyarakat lokal dalam pelaksanaannya, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, turut mendampingi Menteri PUPR selama kunjungan dua hari tersebut. Ia menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap kemajuan pembangunan di daerahnya.
“Pak Menteri ingin memastikan semua arahan Presiden berjalan baik. Salah satunya, meninjau revitalisasi saluran irigasi lama yang kini sedang diperbaiki agar kembali berfungsi optimal. Prosesnya melibatkan masyarakat lokal,” ujar Miq Iqbal.
Menurutnya, salah satu fokus pembangunan di Lombok adalah penyediaan jalur alternatif untuk mengurai kepadatan lalu lintas di jalur tengah. “Akses jalan di jalur tengah sudah padat, sehingga dibutuhkan jalur alternatif baru. Hal ini sudah dibahas dan mendapat dukungan dari Bapak Menteri,” katanya.
Selain di Lombok, agenda kunjungan juga mencakup sejumlah lokasi di Pulau Sumbawa. Dengan menggunakan helikopter, Menteri PUPR dan Gubernur NTB meninjau beberapa proyek penting seperti rencana pembangunan bendungan baru, ruas jalan penghubung antarwilayah sepanjang 1,1 kilometer di kawasan rawa, serta penyambungan Jalan Samota (Sumbawa–Moyo–Tambora) yang masih terputus di beberapa titik.
Menteri PUPR Dody Hanggodo menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut langsung atas instruksi Presiden untuk mempercepat realisasi program prioritas nasional. “Kami berupaya mempercepat pelaksanaan program yang telah diarahkan oleh Presiden. Salah satunya melalui Inpres Jalan Daerah, agar manfaat infrastruktur bisa segera dirasakan masyarakat,” jelasnya.
Ia menegaskan, keterlibatan masyarakat setempat menjadi prinsip utama dalam setiap proyek pembangunan. “Kami ingin masyarakat lokal tidak hanya menjadi penonton, tapi ikut terlibat dan memperoleh manfaat. Dalam proyek yang kami tinjau, seluruh tenaga kerja berasal dari warga sekitar,” ungkap Dody.
Di Pulau Sumbawa, tim juga memantau progres pembangunan bendungan dan jaringan irigasi yang diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah. Kondisi geografis wilayah yang berupa perbukitan dan rawa menjadi tantangan tersendiri dalam proses pembangunan.
“Peninjauan lewat udara menggunakan helikopter bukan untuk gaya, tapi kebutuhan teknis karena banyak lokasi berada di kawasan sulit dijangkau. Dengan begitu, pengawasan bisa lebih efisien,” tambahnya.
Menutup kunjungannya, Menteri Dody menegaskan komitmen pemerintah pusat mempercepat pembangunan yang berkeadilan dan merata di seluruh Indonesia. “Semua ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan arahan Presiden Prabowo, agar pembangunan tidak hanya terpusat di kota besar, tetapi juga menjangkau daerah,” ujarnya.
Gubernur Iqbal berharap, proyek-proyek strategis yang sedang berjalan di NTB dapat segera memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama di sektor pertanian dan ekonomi lokal. “Kami berkomitmen menghadirkan pembangunan yang tidak hanya besar secara fisik, tapi juga memberikan manfaat langsung bagi rakyat,” pungkasnya.
Penulis : Aini
Editor : Zainul Arifin