Pameran lukisan Ki-Art karya Hartono Semarang gelar sarasehan diskusi jejak perempuan

- Redaksi

Senin, 30 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG RadarBangsa.co.i Pameran lukisan Ki-Art karya maestro seni rupa Semarang, Hartono, diselenggarakan di Museum Ronggowarsito pada 27 Desember 2024. Dalam pameran tersebut, digelar pula sarasehan diskusi bertajuk “Jejak Perempuan: Perempuan Sosok Kuat dan Sumber Kehidupan” yang menarik perhatian kalangan pemuda, seniman, dan masyarakat.

Sarasehan ini menghadirkan sejumlah narasumber ternama, di antaranya Hartono, Doktor Mila Karmilah ST MT dari Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Erna Endang M. S.Psi dari Komunitas Interaksi Indonesia, dan Mundriah SE, MAk, Akt dari Koalisi Perempuan Indonesia. Diskusi dipandu oleh Helen Intania Surayda SH, MH, dosen Universitas Semarang (USM).

Dalam sambutannya, Hartono menjelaskan bahwa lukisan-lukisannya menggambarkan perempuan sebagai sumber kehidupan, cinta kasih, kekuatan, dan kepahlawanan. “Sosok ibu ini menjadi ruang imajinatif. Sebagai seorang seniman, saya terinspirasi dari pandangan bahwa mendidik perempuan sama halnya dengan menyiapkan satu generasi. Harapannya, perempuan sebagai subjek dalam pameran ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang,” ujar Hartono.

Sarasehan ini banyak membahas peran perempuan masa kini sebagai sosok aktif, tangguh, dan berkontribusi dalam membangun keluarga, profesi, hingga bangsa. Doktor Mila Karmilah menyampaikan bahwa perempuan saat ini memiliki keberanian untuk memperjuangkan hak-haknya. “Perempuan tidak hanya berperan sebagai ibu rumah tangga, tetapi juga mampu memberikan perlindungan bagi masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.

Hal senada disampaikan oleh Mundriah, yang akrab disapa Indri. Ia menyoroti pentingnya peran perempuan sebagai pelindung dan pejuang, terutama dalam isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). “Perempuan yang aktif dalam masyarakat dapat menjadi agen perubahan, memberikan dukungan bagi mereka yang membutuhkan, terutama anak-anak dan perempuan yang menjadi korban KDRT,” katanya.

Erna Endang menambahkan bahwa seni bisa menjadi sarana refleksi sosial. “Melalui seni, kita bisa menyampaikan pesan kuat untuk mengubah pola pikir masyarakat tentang perempuan,” ujarnya.

Harapan besar disampaikan para narasumber agar kegiatan seperti ini terus berlangsung. “Semoga acara ini tidak hanya menjadi pameran seni, tetapi juga menjadi ruang untuk menggali makna mendalam tentang peran perempuan dalam kehidupan,” tutup Hartono.

Penulis : Tirta

Editor : Bandi

Berita Terkait

Perkumpulan anak-anak Tuhan di Semarang gelar acara pelayanan pedesaan
Gereja Efrata Community Church Semarang hadir jadi berkat bagi masyarakat
Ibadah tutup tahun gereja Efrata Community Church Semarang
Kerja bakti renovasi balai rw dapat perhatian Lurah Muktiharjo Kidul Semarang
Lapas kelas I Semarang raih empat penghargaan bergengsi di akhir tahun
Pererat silaturahmi antar umat beragama, lurah sambangi gereja-gereja
Perayaan natal bersama gereja Efrata Community Church Semarang
Lapas Kelas I Semarang adakan pembinaan rohani untuk warga binaan

Berita Terkait

Minggu, 5 Januari 2025 - 20:13 WIB

Perkumpulan anak-anak Tuhan di Semarang gelar acara pelayanan pedesaan

Minggu, 5 Januari 2025 - 11:20 WIB

Gereja Efrata Community Church Semarang hadir jadi berkat bagi masyarakat

Rabu, 1 Januari 2025 - 00:31 WIB

Ibadah tutup tahun gereja Efrata Community Church Semarang

Senin, 30 Desember 2024 - 10:47 WIB

Pameran lukisan Ki-Art karya Hartono Semarang gelar sarasehan diskusi jejak perempuan

Minggu, 29 Desember 2024 - 08:11 WIB

Kerja bakti renovasi balai rw dapat perhatian Lurah Muktiharjo Kidul Semarang

Berita Terbaru

Pelaku Curanmor saat diamankan Polisi (ist)

Hukum - Kriminal

Pelaku Curanmor di Warung Sego Sambel Lamongan Berhasil Diringkus

Senin, 6 Jan 2025 - 00:06 WIB

Suzuki APV 2025 (ist)

Otomotif

Suzuki APV 2025, Pilihan Terbaik untuk Keluarga dan Bisnis

Minggu, 5 Jan 2025 - 23:55 WIB

RSUD Kertosono Lama (ist)

Politik - Pemerintahan

Pemkab Nganjuk Siapkan RSUD Kertosono Lama Jadi Rumah Sakit Jiwa

Minggu, 5 Jan 2025 - 23:45 WIB