Panglima Nurhadi Sambangi Warga Dhuafa di Sumberagung

Panglima Nurhadi saat melaksanakan kegiatan sosial di Dusun Seminang (foto: Hikam)

KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Mimpi Mbah Ponirah, seorang janda sebatangkara di Dusun Seminang, Desa Sumberagung, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, untuk bertemu Ketua Yayasan Laskar Panji Peduli yang juga Anggota Dewan dari Fraksi Partai NasDem, Nurhadi, S.Pd, akhirnya terkabulkan.

Mbah Ponirah saat dikunjungi oleh Panglima Nurhadi bersama Drs. H. Lutfi Mahmudiono, Khusnul Arif, S.Sos (foto: Hikam)

Saat Anggota Komisi IX DPR RI yang akrab disapa Panglima Nurhadi datang bersama Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono dan Ketua Yayasan Laskar Peduli Sesama, Khusnul Arif, S.Sos, Mbah Ponirah langsung menyambut gembira sambil mengatakan, “Alhamdulillah Pak Nur, Cair, Cair, Cair”.

Bacaan Lainnya

Bukan hanya disitu, Big Bos Radio Jayabaya FM ini juga mendatangi beberapa rumah janda dan duda tua, bahkan sebatangkara, didampingi oleh Kiyai Imam Rokhani, bersama Kepala Dusun Seminang, Agus Setiawan, dan Kepala Dusun Brumbung, Eny Sutatim, serta Ketua RT setempat.

Seusai mengunjungi rumah warga yang ketujuh, Nurhadi, S.Pd dikonfirmasi mengatakan, kegiatan blusukan seperti ini dilakukan bukan hanya menjelang Pemilu saja, tetapi memang merupakan agenda rutin dari Yayasan Laskar Panji Peduli yang telah dilaksanakan selama bertahun-tahun.

“Ini tidak ada kaitannya dengan politik atau Pemilu sama sekali. Karena sejak dahulu Yayasan Laskar Panji Peduli memang mempunyai agenda rutin mengunjungi janda-janda di berbagai desa. Tapi bukan janda muda lho ya, kita mengunjungi janda-janda tua, khususnya yang sebatangkara,” katanya, Minggu, 24 September 2025.

Panglima Nurhadi didampingi Pak RT saat melaksanakan kegiatan sosial di Dusun Seminang (foto: Hikam)

Lebih lanjut Nurhadi menjelaskan, kalau kegiatan tersebut dikaitkan dengan politik, tentu tidak mungkin bisa, karena mayoritas kondisi warga yang disantuni itu dalam keadaan sakit, bahkan ada pula yang sudah pikun, dan untuk berdiri

“Masak saya tega Si Embah tua yang sakit, bahkan ada yang pikun seperti itu masih kita suruh datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) untuk mencoblos saya. Ini bukti bahwa kami melakukan kegiatan sosial tersebut murni atas panggilan hati sebagai manusia yang Alhamdulillah diamanahi masyarakat untuk memberikan perhatian khusus kepada sesama, seperti hari ini,” jelasnya.

(dari kanan) Drs. H. Lutfi Mahmudiono, Khusnul Arif, S.Sos, Nurhadi, S.Pd, dan Kepala Dusun Brumbung, Eny Sutatim (foto: Hikam)

Hal sedana juga diungkapkan oleh Khusnul Arif, S.Sos, meskipun dirinya sedang menjadi Bacaleg Provinsi Jawa Timur Dapil VIII yang meliputi Kabupaten dan Kota Kediri, namun dalam kegiatan sosial ini pihaknya tidak menyinggung pencalonannya sama sekali.

“Ini memang murni kegiatan sosial. Kalau nantinya warga sekitar akhirnya memberikan amanah suara kepada kami, ya mungkin saja karena mereka ingin ikut mensedekahkan pilihannya supaya kami bisa terus memberikan manfaat kepada masyarakat lebih luas lagi. Jujur, dana dari bakti sosial ini memang menggunakan kantong sendiri yang berasal dari gaji anggota dewan. Sehingga siapapun yang ikut mencoblos kami ya pasti mendapat bagian pahalanya,” ujarnya.

Panglima Nurhadi bersama Khusnul Arif, S.Sos dan Drs. H. Lutfi Mahmudiono saat melaksanakan kegiatan sosial di Dusun Brumbung (foto: Hikam)

Sementara itu, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono yang mengaku sangat senang ketika melihat para kaum dhuafa tersenyum gembira dikala menerima bantuan dari rombongan yang dikomandoi oleh Panglima Nurhadi ini.

“Alhamdulillah hari ini kami bisa membuat mereka tersenyum dan tertawa bahagia, bukan hanya karena menerima bantuan, tetapi juga saat bercanda bersama Pak Nurhadi tanpa sekat antara wakil rakyat dengan masyarakat yang diwakilinya. Semoga hal ini menjadi obat mujarab atas kesehatan, dan bermanfaat bagi semuanya,” ucap Pak Lutfi.

Sedangkan Kepala Dusun Seminang, Agus Setiawan, dan Kepala Dusun Brumbung, Eny Sutatim, mengaku sangat berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan kepada warga masyarakatnya, karena mereka memang layak untuk diberikan bantuan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Nurhadi, Pak Lulfi Mahmudiono, Mas Khusnul Arif, dan semua teman-teman Laskar Panji Peduli dan Laskar Peduli Sesama yang telah berkenan memberikan perhatian dan bantuan kepada warga kami, semoga mendapatkan balasan yang lebih besar dari Allah SWT, Amin,” ungkapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *