CIANJUR, RadarBangsa.co.id – Dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengembangan kegiatan kesehatan, Keluarga Berencana (KB), dan kegiatan mendukung kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Desa Cidamar di bawah pimpinan Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Cidamar, Deden Mulyana, SE, menyelenggarakan pembinaan dan pelatihan peningkatan kapasitas kader Posyandu Desa Cidamar untuk tahun anggaran 2023 yang tertunda.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Cidaun H. Koswara, S. Pd, M. Pd, yang juga membuka acara, serta pemateri utama, Kepala P5A Balai Penyuluhan dan KB Cidaun Sanadi, PPL KB Wandy, Kasi Kesra Kecamatan Cidaun Wirno, Pjs Kades Cidamar Deden Mulyana, SE, bersama perangkat desa, BPD Cidamar Dudun Yosep, dan peserta pelatihan dari kader Posyandu Desa Cidamar. Acara berlangsung di Balai Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada Jumat (05/01/2024).
Pjs Kepala Desa Cidamar Deden Mulyana, SE, menyatakan, Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan kader Posyandu dalam melaksanakan tugas sebagai kader kesehatan. Mereka diharapkan dapat berperan aktif dalam mengembangkan program kesehatan di Desa Cidamar untuk anggaran tahun 2023 yang tertunda.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program bantuan provinsi yang bertujuan meningkatkan kualitas dan kapasitas kader Posyandu di Desa Cidamar. Pelatihan dan insentif diberikan kepada peserta untuk memberikan motivasi sehingga mereka dapat bekerja dengan semangat dan bertanggung jawab. Hal ini diharapkan dapat mendukung pencapaian target penurunan stunting yang direncanakan oleh Bupati Cianjur, yakni mencapai zero stunting pada tahun 2024,”ujarnya.
Lebih lanjut, Pelaksanaan kegiatan ini merujuk pada Peraturan Desa (Perdes) Cidamar Nomor 1 Tahun 2023 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa). “Anggaran berasal dari dana bantuan provinsi (Banprov) dan mencakup peningkatan kapasitas Posyandu, termasuk pelatihan dan insentif bagi para peserta. Desa Cidamar memiliki 10 Posyandu dengan total anggota sebanyak 50 orang, dengan masing-masing posyandu memiliki 5 orang anggota,”tambahnya.
Total dana yang dialokasikan untuk kegiatan ini sebesar Rp 17.500.000,- (tujuh belas juta lima ratus ribu rupiah), digunakan untuk pelatihan dan insentif peserta Posyandu.” Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh perangkat desa Cidamar yang telah melaksanakan kegiatan ini. Kami berharap kader Posyandu di Desa Cidamar dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kegiatan sehari-hari, meningkatkan kemampuan, motivasi, dan niat baik mereka,”jelasnya.
Dudun Yosep, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Cidamar, menambahkan, Semoga Posyandu Desa Cidamar menjadi lebih baik dan lebih efektif dalam mendukung pembangunan desa, terutama dalam penanganan stunting. Melalui bimbingan teknis ini, diharapkan kapasitas Posyandu meningkat, memberikan pelayanan terbaik di tengah masyarakat Desa Cidamar dan wilayah sekitarnya,”tambahnya.
Sementara, Camat Cidaun H. Koswara, S. Pd, M. Pd, dalam sambutannya, menyampaikan, “Keaktifan di Posyandu harus terus berfokus pada manfaat untuk masyarakat. “Program kita saat ini mencakup peningkatan kesehatan masyarakat dan penurunan stunting. Oleh karena itu, peningkatan SDM bagi kader Posyandu sangat diperlukan,”ujarnya
“Pelatihan peningkatan kapasitas kader Posyandu Desa Cidamar untuk tahun anggaran 2023 melibatkan tiga orang pemateri khusus, di luar Camat Cidaun,”tambahnya.