LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Lamongan mulai melakukan penghijauan di Lapangan Gajah Mada yang terletak di Jalan Sumargo, Kelurahan Sidoharjo, Jumat (3/01/2025). Kegiatan ini ditandai dengan penanaman 150 pohon oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, didampingi oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat setempat. Pohon-pohon yang ditanam terdiri dari jenis Tabebuya, Ketapang Kencana, dan Trembesi.
“Penanaman ini adalah langkah awal untuk menjadikan Lapangan Gajah Mada sebagai ruang publik hijau. Kami memilih musim hujan agar pohon dapat tumbuh dengan optimal,” ujar Yuhronur Efendi, yang akrab disapa Pak Yes.
Lapangan Gajah Mada dirancang sebagai ruang terbuka hijau dengan fasilitas olahraga dan taman bermain sesuai standar keamanan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan, Andhy Kurniawan, mengungkapkan bahwa penghijauan ini penting untuk kenyamanan masyarakat.
“Penghijauan ini untuk memberikan kesejukan dan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin berolahraga atau berekreasi di Lapangan Gajah Mada. Saat ini, teduh di pagi hari, tetapi mulai pukul 8 hingga 9 pagi terasa cukup terik. Dengan pohon-pohon ini, kami harap kondisi tersebut dapat berubah menjadi lebih nyaman dan sejuk,” ungkap Andhy.
Lapangan yang memiliki luas 12 hektare ini juga telah ditanami 50 pohon mangga oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan. Pohon-pohon buah tersebut ditempatkan di area belakang lapangan, menambah keanekaragaman tanaman di kawasan tersebut.
Bupati Yuhronur berharap penghijauan ini menjadi langkah awal pembangunan fasilitas yang lebih lengkap di Lapangan Gajah Mada.
“Setelah penghijauan, kami akan membangun taman, tempat olahraga, dan fasilitas lainnya secara bertahap. Kami ingin Lapangan Gajah Mada menjadi ikon baru ruang publik di Lamongan,” jelasnya.
Dengan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap fasilitas olahraga di lapangan ini, Pemerintah Kabupaten Lamongan optimistis proyek penghijauan dan pengembangan ini akan membawa manfaat besar bagi warga. Lapangan Gajah Mada diproyeksikan menjadi pusat aktivitas masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi kelestarian lingkungan.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin