SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, memimpin seremoni pengiriman bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur ke Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Pelepasan bantuan dilakukan menggunakan Kapal Basarnas KN SAR Permadi di Dermaga Mirah Tanjung Perak, Surabaya, pada hari Senin (25/3).
Bantuan yang dikirimkan meliputi berbagai jenis kebutuhan, seperti lauk pauk, nasi siap saji, mie instan, dan minyak goreng, masing-masing sebanyak 50 karton. Selain itu, terdapat sarden sebanyak 10 karton dan telur ayam sebanyak 400 kg.
Secara rinci, bantuan yang disalurkan mencakup beras sebanyak 970 kg, bubur bayi sebanyak 2 dus, pop mie sebanyak 6 dus, teh sebanyak 22 dus, kopi sebanyak 39 dus, snack makanan ringan sebanyak 20 dus, makanan bayi sebanyak 1 dus, snack bayi sebanyak 2 dus, susu sebanyak 1 dus, abon sebanyak 2 dus, kering tempe sebanyak 6 pack, dan kering kentang sebanyak 4 pack.
Selain itu, juga disertakan tenda keluarga sebanyak 1 buah, terpal sebanyak 200 buah, kasur lipat sebanyak 15 pcs, matras sebanyak 255 lembar, pampers anak sebanyak 31 dus, pampers dewasa sebanyak 8 dus, pembalut sebanyak 4 dus, tikar sebanyak 5 pcs, dan selimut sebanyak 200 lembar.
Tidak hanya itu, bantuan juga mencakup genset sebanyak 1 buah, kompor beserta tungku sebanyak 5 buah, dandang sebanyak 3 buah, wajan sebanyak 2 buah, serta kontainer stik kompor dan perlengkapan sebanyak 1 buah.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Adhy, yang didampingi oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menyampaikan bahwa bantuan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar para korban gempa di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik.
“Pastikan urusan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi, bagaimana masyarakat terlindungi dengan baik, jangan ada yang kelereran dan jangan sampai ada masalah,” ujarnya.
Pj. Gubernur Adhy mengatakan, bantuan yang dikirim saat ini merupakan kumpulan bantuan dari berbagai Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan para donatur.
“ini adalah terkumpul dari para OPD, dari beberapa simpatisan dan para donatur, kita sedang terus menghimpun lebih banyak lagi bantuan,” katanya.
Selain bahan kebutuhan dasar yang dikirim, Pj. Gubernur Adhy menyampaikan juga ada barang material untuk bangunan yang dikirim melalui Pelabuhan Paciran Kabupaten Lamongan.
“Kapal yang di Paciran itu ada yang membawa semen, genteng yang akan digunakan untuk membantu rehab rumah masyarakat yang dilakukan secara mandiri,” terang Adhy.
Lebih lanjut, Pj. Gubernur Adhy menambahkan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga mengirimkan personel dari para relawan seperti Jatim Sosial Care (JSC) dan Taruna Siaga Bencana (TAGANA) untuk membantu para korban gempa dari sisi psikologis.
Sehingga diharapkan bisa memberikan ketenangan dan kedamaian kepada masyarakat korban gempa di Pulau Bawean.
“Saya minta JSC, Tagana yang punya kapasitas untuk trauma healing, layanan dukungan psikososial untuk gunakan ilmunya membantu masyarakat,” katanya.
“Ada banyak kelompok rentan, anak-anak, lansia dan ibu hamil, rasa trauma itu yang paling penting untuk dihilangkan, sehingga masyarakat nantinya bisa hidup dengan tenang dan kembali normal,” imbuh Pj. Gubernur Adhy.
Dalam kesempatan ini, Adhy menyampaikan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat dan stakeholder dari mulai pemerintah pusat, provinsi maupun daerah serta dari pihak swasta yang turut serta meringankan beban masyarakat korban gempa di Pulau Bawean.
“Terima kasih yang tak terhingga, semoga ini menjadi ladang amal kita, terlebih di bulan suci Ramadhan ini, mudah-mudahan semua diridhoi yang Maha Kuasa dan semoga semua segera pulih dan normal seperti sedia kala,” pungkasnya.