RadarBangsa.co.id – Anda ingin tahu model prediksi Clinical Epidemiology atas pertambahan jumlah kasus terlaporkan harian (dengan jumlah kasus faktual dikalikan 27), menunjukkan kapan angka 1 juta kasus akan dilaporkan oleh jubir?
Lihatlah perhitungan yang saya buat di bawah ini:
Kalau dilihat perlipat duanya setiap dua hari sekali (worse scenario) terjadi bila gerbang DKI Jakarta dan daerah merah lainnya tidak di lockdown dan isi mangkok (manusia bersama virus Covid-19) berlompatan ke luar ke segala arah.
27 Maret 2020 1.000+
29 Maret 2020 2.000+
31 Maret 2020 4.000+
2 April 2020 8.000+
4 April 2020 16.000+
8 April 2020 32.000+
10 April 2020 64.000+
12 April 2020 128.000+
14 April 2020 512.000+
16 April 2020 1.024.000+
Moderate scenario, bila DKI Jakarta dan Daerah merah lainnya di lockdown. Perlipatan kasus menjadi perlima hari sekali.
27 Maret 2020 1.000+
1 April 2020 2.000+
6 April 2020 4.000+
11 April 2020 8.000+
16 April 2020 16.000+
21 April 2020 32.000+
26 April 2020 64.000+
1 Mei 2020 128.000+
6 Mei 2020 256.000+
11 Mei 2020 512.000+
16 Mei 2020 1.024.000+
Artinya jumlah kasus dilaporkan sebesar 1.000.000 kasus akan terjadi pada hari ke 44 sampai dengan hari ke 74.
Masih dalam suasana bulan Ramadhan.
Kita akan merasakan Ramadhan yang sangat berbeda untuk pertama kali dalam 1.500 tahun. Senyap, dan hening. Masjid-masjid kosong. Pesantren-pesantren senyap.
Menghela nafas. Astaghfirullahaladziim.
Ini hanya hitungan manusia dan ilmu. Allah berkehendak atas segala sesuatunya. Doa bisa mengubah takdir. Semoga Allah menurunkan keajaiban.
Ayooo kita semua ikhtiar dengan semangat dan tegar. Jaga diri masing-masing.
Sumber : KontenIslam Oleh : dr. Tifauzia Tyassuma
(Dokter, Peneliti, Penulis)
