RSUD Sampang Tolak Pasien Covid-19, DKR dan GMNI Desak Pemkab Turun Tangan

SAMPANG, RadarBangsa.co.id – Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sampang Madura Jawa Timur mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat agar segera turun tangan

Desakan itu terkait lumpuhnya pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Muhammad Zyn yang tidak menerima pasien Covid-19

Selain itu Ruang ICU membatasi hanya boleh menerima pasien kegawatan
“Dalam situasi dan kondisi seperti Pemkab harus turun tangan mencarikan solusinya, jangan sampai kekosongan dan ketidak pastian ini berlarut larut,” ujar M Ilzam Ketua GMNI yang diamini Mahfudz Ketua DKR Sampang usai kegiatan Diskusi serta kajian di Sekretariat GMNI jalan Kramat minggu 20/12

Menurutnya pelayanan kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat terlebih kondisi sebaran Covid-19 di Sampang meningkat tajam

Ditegaskan Pemerintah harus hadir memberikan jaminan dan perlindungan untuk menumbuhkan kepercayaan dan semangat kebatinan di saat pshicologis masyarakat terganggu dengan adanya Pandemi

Ia sedikit memberikan pencerahan daripada merujuk kepada jejaring antar RSUD di Madura maupun Rumah Sakit atau Klinik Swasta di Sampang, dengan masih banyaknya anggara yang belum terserap apakah tidak lebih baik memfungsikan Puskesmas terdekat

Selain itu bila banyak Tenaga Kesehatan (Nakes) di RSUD dr Muhammad Zain yang terpapar maka perlu upaya mengerahkan para Nakes di Puskesmas

Dijelaskan, konsekwensi keadaan darurat maka dana Covid-19 yang belum terserap dialokasikan untuk menyulap fasilitas Puskesmas yang berstandart penanganan Covid-19

Tidak terkecuali kesejahteraan dokter maupun para Nakes harus dipertimbangkan

Intinya apapun langkah yang akan dilakukan, dalam kondisi darurat Pemerintah harus hadir

Sebelumnya managemen RSUD dr Muhammad Zyn mengeluarkan kebijakan berani tidak menerima pasien dengan resiko menengah ke atas Covid-19, pertimbangannya karena selain ruangan isolasi Covid-19 sudah penuh juga ruang penyakit dalam masih disterilkan akibat Nakes didalamnya ada yang terpapar

Sehingga managemen mengarahkan ke Rumah Sakit lain di Madura termasuk Rumah Sakit dan Klinik yang ada di Sampang

Tidak hanya itu, Ruang ICU juga dibatasi menerima pasien di luar Rumah Sakit kecuali yang sifatnya kegawatan

Diperoleh informasi bahwa salah satu Rumah Sakit Swasta di Sampang yang di atensi oleh managemen RSUD dr Muhammad Zyn mengambil langkah yang sama menolak pasien Covid-19.

(Her)