SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Banyaknya masukan dari masyarakat tentang maraknya PGOT atau sering disebut sebagai manusia karung, membuat Satpol-PP Kota Semarang ambil tindakan. Selasa sore. (19/05)
Fajar Purwoto, Kepala Satpol-PP Beserta Anggotanya, menyisir sepanjang jalanan di kota Semarang, Penyisiran dimulai dari Jrakah,arah timur Kalibanteng, Karangayu, Simpang Lima dan sekitar Masjidi Diponegoro.
Ditemukan 31 PGOT yang terjaring dalam Operasi tersebut, Fajar Purwoto Kepala Satpol-PP Kota Semarang menyampaikan, beliau tidak menginginkan Kota Semarang Menjadi Drop PGOT, karena ditemukan beberapa yang terjaring baru datang dari luar kota Semarang/Pendatang.
PGOT yang terjaring dibawa ke Mako Satpol-PP Kota Semarang untuk selanjutnya dilakukan Pendataan dan Pembinaan, mereka kami berikan pemahaman untuk tidak kembali lagi dijalanan karena bukan tempat mereka untuk mencari nafkah/meminta-minta, imbuh Fajar.
Fajar Juga Akan terus Melakukan Koordinasi Kepada Dinas Sosial untuk dpt melakukan Pembinaan dan Rehabilitasi Sosial, serta dapat lebih dalam mengetahui faktor pendorong dan penghambat berikut cara penanganannya,serta melakukan pendekatan supaya mereka tidak kembali lagi dijalanan.
(Oki/Agus.P)