Sebanyak 4 Sekolah di Lamongan Terima Penghargaan Adiwiyata Nasional dan Mandiri 2023

- Redaksi

Kamis, 19 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Sebanyak 4 sekolah di Kabupaten Lamongan menerima penghargaan Adiwiyata Nasional dan Mandiri 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Selasa (17/10) di Kantor KLHK Jakarta lalu.

Dari 4 sekolah yang menerima penghargaan Adiwiyata 2023 ialah SMP 1 Mantup dan SMK N 2 Lamongan (Adiwiyata Mandiri) serta SDN Kepatihan Lamongan dan SDN 1 Sidoharjo Lamongan (Adiwiyata Nasional).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan Andy Kurniawan menuturkan bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi terhadap komitmen sekolah yang sudah konsisten dalam menerapkan gerakan peduli berbudaya lingkungan hidup di sekolah (PBLHS).

Baca Juga  Tingkatkan Kecerdasan, Calon Anggota Polri Ikuti ini di Mapolres Sinjai

“Penghargaan ini merupakan apresiasi terhadap praktik-praktik peduli lingkungan yang diterapkan di sekolah. Terlaksananya PBLHS secara berkelanjutan tentu akan membawa dampak positif, utamanya pada peningkatan kualitas lingkungan hidup daerah sekitar,” tutur Andy saat ditemui.

Andy menjelaskan bahwa terdapat tujuan jangka panjang penerapan Adiwiyata di sekolah. Yakni menanamkan jiwa peduli lingkungan kepada siswa sejak dini.

Baca Juga  Kejar, Satu Rekening Satu Pelajar di Lamongan

“Adiwiyata merupakan program yang sangat ideal untuk memberikan edukasi tentang kesadaran peduli lingkungan sejak dini dan akan diterapkan hingga nanti,” jelasnya.

Tak lupa Andy juga terus memberikan peringatan agar para sekolah penerima penghargaan agar terus konsisten menjalankan program peduli lingkungan yang ada di sekolah masing-masing. Karena penghargaan merupakan awal dari implementasi yang maksimal.

“Penilaian akan terus dilakukan selama 5 tahun sekali, namun itu bukan menjadi hal yang mengancam. Karena tujuan utama kita ialah memaksimalkan penanganan lingkungan, penghargaan adalah bonus,” tambah Andy.

Baca Juga  Jembatan Ngaglik di Perbaiki, Jalan Poros Sukodadi Lamongan Rusak Parah

Penilaian yang sudah dilakukan sejak bulan Januari lalu terbagi menjadi 3 tahapan, diantaranya tahap seleksi administrasi, seleksi dokumen, dan verifikasi lapangan. Yangmana semua penilaian harus meliputi 6 aspek PRLH ( Perilaku ramah lingkungan Hidup) dalam gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah.

Berita Terkait

Komitmen Pemprov Jatim, Rp 7,1 Triliun untuk Pendidikan Gratis Berkualitas di 38 Kabupaten/Kota
Istighosah dan Gebyar Sholawat KKPGAI Pasuruan, Ajang Curhat Guru Agama Islam
Pjs Bupati Sidoarjo Hadiri Wisuda Mahasiswa D3 Keperawatan Politeknik Kesehatan Kerta Cendekia
Khofifah Ajak Guru RA Pertahankan Keterampilan Menulis di Era Digital dan AI bagi Generasi Alfa
Hari Perpustakaan Sekolah Internasional, Khofifah Ajak Perpustakaan Sekolah Bertransformasi Digital
SMA Labschool Unesa 1 Ikuti Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia XI di Surabaya
Semangat Tingkatkan SDM di HUT Ke-79, Pemprov Jatim Kucurkan Rp 1 Triliun untuk Madrasah Diniyah dan 5.683 Beasiswa S1-S3
LSM DRBI Akan Laporkan SMKS Siluman
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:30 WIB

Komitmen Pemprov Jatim, Rp 7,1 Triliun untuk Pendidikan Gratis Berkualitas di 38 Kabupaten/Kota

Jumat, 25 Oktober 2024 - 08:25 WIB

Istighosah dan Gebyar Sholawat KKPGAI Pasuruan, Ajang Curhat Guru Agama Islam

Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:38 WIB

Pjs Bupati Sidoarjo Hadiri Wisuda Mahasiswa D3 Keperawatan Politeknik Kesehatan Kerta Cendekia

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 19:31 WIB

Khofifah Ajak Guru RA Pertahankan Keterampilan Menulis di Era Digital dan AI bagi Generasi Alfa

Jumat, 18 Oktober 2024 - 17:26 WIB

Hari Perpustakaan Sekolah Internasional, Khofifah Ajak Perpustakaan Sekolah Bertransformasi Digital

Berita Terbaru