PASURUAN,RadarBangsa.co.id – Merasa terpanggil atas pandemi atau wabah penyakit global virus korona atau covid 19, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pospera Kota Pasuruan dibawah Pimpinan Anak Cabang (PAC) secara serentak melakukan penyemprotan disinfektan ‘Door To Door’ atau dari pintu ke pintu rumah warga pada Senin (30/3) pagi.
Tentunya hal tersebut dilakukan tak lain adalah, sebagai upaya penanggulangan untuk memutus rantai adanya penyebaran virus korona ditengah lingkungan masyarakat.
Diketahui untuk penyemprotan itu sendiri dilakukan di 4 titik wilayah Kecamatan yang ada, dimana diantaranya seperti Kecamatan Panggungrejo, Purworejo, Bugul Kidul dan Kecamatan Gadingrejo.
Salah satunya upaya penyemprotan yang dilakukan oleh jajaran Pospera di PAC Panggungrejo, Kota Pasuruan khususnya daerah Kelurahan Panggungrejo. Dimana penyemprotan ke rumah warga tersebut dilakukan sejak pukul 08.00 wib sampai selesai.
Dalam hal ini seperti yang diungkapkan oleh Ketua PAC Panggungrejo, DPC Pospera Kota Pasuruan Muhammad Hasan. Bahwasanya apa yang dilakukannya tersebut merupakan wujud kepedulian sekaligus partisipasi pihak Pospera, untuk bersama-sama memerangi wabah virus korona.
“Ini dalam rangka penanggulangan terhadap penyebaran virus korona, kali ini kita lakukan penyemprotan ke rumah warga khususnya yang ada di daerah Kelurahan Pangungrejo dan Insya Allah juga diikuti oleh PAC lain” Kata Hasan, usai melalukan penyemprotan diwilayah Kelurahan Panggungrejo saat didampingi anggota lainnya.
Pada agenda hari ini, untuk PAC Panggungrejo sendiri telah melakukan penyemprotan di 4 (empat) Kelurahan yakni Kelurahan Panggungrejo, Mandaran, Kandangsapi dan Kelurahan Bugul Lor.
Selanjutnya dalam giat yang sama, dalam 7 hari kedepan pihaknya juga akan melakukan penyemprotan di 9 Kelurahan lain seperti di daerah Kelurahan Bangilan, Karanganyar, Kebonsari, Mayangan, Ngemplakrejo, Pekuncen, Petamanan, Tambaan dan Kelurahan Trajeng.
Kaitan dengan upaya yang dilakukannya tersebut, Hasan juga mengajak kepada masyarakat pentingnya menjalani hidup sehat dengan selalu menjalani anjuran dan himbauan juga dari pemerintah.
Dengan harapan supaya dilema adanya wabah virus korona ini secepatnya berakhir, sehingga semua aktivitas baik dilingkungan Pemerintah maupun masyarakat dapat kembali normal seperti sedia kala.
“Kami mengajak masyarakat untuk memerangi virus korona dengan cara berdiam diri dirumah, dan menerapkan hidup bersih dengan selalu mencuci tangan dengan menggunakan sabun. Serta mengikuti anjuran dan juga himbauan, baik dari pemerintah maupun aparat, karena virus ini sangat berbahaya”. Pesannya Hasan.
Sementara ditengah gencarnya upaya penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh pihak Pemerintah Kota Pasuruan, ditempat lain Ketua DPC Pospera Kota Pasuruan Indra Wibisono meminta supaya penyemprotan tidak hanya dilakukan ditempat atau fasilitas umum saja.
Melainkan juga dilakukan dijalan-jalan masuk perkampungan serta di gang-gang menuju ke rumah-rumah warga. Dengan begitu maka kepanikan dan kecemasan masyarakat terhadap virus korona dapat diminimalisir.
“Dan untuk Pemerintah Kota, kami berharap agar penyemprotan ini jangan hanya di lakukan rutin di tempat-tempat umum saja. Melainkan harus secara rutin jg di pelosok pemukiman, jangan hanya sekali saja”. Ujar Indra.
Dengan apa yang sudah dilakukan oleh pihak Pospera terkait sejumlah kegiatan sosial ditengah masyarakat, hal itu mendapat beragam pujian sekaligus ungkapan rasa terima kasih dari kalangan masyarakat setempat.
“Alhamdulillah masyarakat sudah merasa berterima kasih atas partisipasi dari Pospera, karena peduli sama rakyat. Sebab mulai dari masalah krisis bersih air termasuk virus ini, Pospera selalu bergerak demi rakyat. Dan kami tidak bisa membalas apa-apa, kecuali ungkapan rasa terima kasih”. Ungkap Muhammad Khozin, selaku Ketua Koordinator BKM Kelurahan Panggungrejo sekaligus Ketua Surya NU Ranting Panggungrejo.
Dirinya juga menambahkan bahwa apa yang sudah dilakukan oleh pihak Pospera selama ini, seyogyanya bisa menggugah warga atau masyarakat lain untuk melakukan hal yang sama. Khususnya dibidang sosial kemasyarakatan.
“Ini menjadi motivasi untuk menggugah kami, sehingga masyarakat lebih peduli dengan apa yang sudah dilakukan Pospera. Tentunya ini sebagai tauladan atau contoh bagi kami selaku rakyat kecil”. Ujarnya Khozin. (Ank/Ek)