SUMENEP, RadarBangsa.co.id – Hari terakhir waktu pengambilan formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup – Cawabup) “Desk” atau panitia Pilkada Partai Demokrat Sumenep. Tercatat ada 2 tokoh lagi yang mengambil formulir pendaftaran, sehingga keseluruhan berjumlah 11 orang. Diantara 2 tokoh yang hari ini mendaftar ke Desk Pilkada Demokrat, salahsatunya merupakan tokoh muda berasal dari “Pantura” atau wilayah utara Kabupaten Sumenep. Hadirnya tokoh muda Pantura dalam kontestasi Pilkada Sumenep 2020 yang akan datang, disebut – sebut sebagai “Representasi” atau keterwakilan “kaum milenial” atau kaum muda Sumenep.
Indra Wahyudi, melalui utusannya melakukan pengambilan formulir pendaftaran Cawabup ke Desk Pilkada Partai Demokrat, menunjukkan keseriusannya untuk ikut ambil bagian pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilkada) Sumenep yang akan digelar pada tanggal 23 September 2020, secara serentak bersama 18 Kabupaten/kota se Jawa Timur. Senin, (27/1/2020).
Sutomo, Sekretaris Desk Pilkada Demokrat Sumenep, saat ditemui media ini di kantor DPC Partai Demokrat Sumenep menyampaikan, bahwa hari ini ada pimpinan DPRD Sumenep juga mendaftar Cawabup ke Desk Pilkada Partai Demokrat, dan satu lagi ada kader Partai NasDem, melalui utusannya juga mengambil formulir bakal calon Bupati (Cabup).
“Tambah 2 tokoh lagi mas, jadi semua berjumlah 11 orang,” jelasnya kepada media ini sambil menunjukkan buku daftarnya.
Azimul Fuadi, Salahsatu utusan atau yang mewakili pengambilan formulir untuk Indra Wahyudi (IW), kepada media ini mengatakan bahwa, keterwakilan kaum muda milenial pada kontestasi Pilkada Sumenep 2020 mendatang adalah hal penting dan harus kita hadirkan, maka dari itu kita upayakan bagaimana ada keterwakilan atau represenrasi kaum muda tersebut. Dan figur Indra Wahyudi adalah tokoh muda asal pantura yang menjadi representasi dan layak turut ambil bagian dalam kontestasi Pilkada Sumenep tahun 2020 ini.
“Kita ketuk hati pak Indra, agar dia mau nyalon Bupati / Wabup, sebagai tokoh muda Pantura, Pak Indra harus tampil sebagai keterwakilan kaum muda milenial,” harapnya.
Lebih lanjut Azimul Fuadi, tokoh Kiayi asal Bukabu Pantura ini mengatakan, Salahsatu alasan kami bersama tim dan seluruh perwakilan dari masyarakat pantura yang meliputi Kecamatan Ambunten, Dasuk, Rubaru dan Pasongsongan. Kita ingin ada figur yang menjadi “Representasi” atau keterwakilan yang muncul dari “Pantura” wilayah Sumenep bagian utara. Saat ini figur muda yang memiliki potensi dan yang layak untuk didukung oleh masyarakat Sumenep adalah Indra Wahyudi. Kita tahu bahwa sebelum menjadi anggota DPRD Sumenep, dia (Indra Wahyudi) sudah biasa memberikan program bantuan ke masyarakat melalui “Link” atau akses relasinya di Pusat (Jakarta).
“Record Indra luar biasa, selain sebagai aktivis masyarakat, pernah menjadi Civitas Akademiks (Dosen), pernah sebagai pejabat Perbankkan (salahsatu Bank) di surabaya, dan kembali ke Sumenep, yang kemudian menjadi Pimpinan di DPRD Sumenep”, ungkap Kyai Fuad panggilan kesehariannya.
Masih dalam penuturan Kyai Fuad, segudang prestasi dan karir politik Indra, sudah cukup menjadi modal untuk menjadi calon Wakil Bupati Sumenep. Dan Pertimbangan lainnya, dalam konteks Pemilihan Legeslatif, Indra sudah 2 kali (2 periode) berturut-turut menguasai suara paling tinggi di internal Partai Demokrat Kabupaten Sumenep.
“Insya’Allah jika saya tidak khilaf, di internal Demokrat, ditingkat DPRD Kabupaten/kota se Jawa Timur, perolehan suara Indra ada diperingkat tertinggi kedua,” pungkasnya.
Berikut nama 11 tokoh yang telah mengambil formulir pendaftaran Cabup – Cawabup ke Desk Pilkada Partai Demokrat Kabupaten Sumenep 2020.
1. Soengkono Sidik (Cabup)
2. Fattah Jasin (Cabup)
3. M. Solahuddin A Warist / Ra Mamak, (Cabup)
4. Azasi Hasan (Cabup)
5. Malik Effendi (Cabup)
6. Dony M. Siraj (Cabup)
7. DI. Fajar (Cabup)
8. Abd. Azis Salim Syabibi (Cabup)
Bacawabup.
1. Indra Wahyudi (Pimpinan DPRD Sumenep)
2. H. Suhartono (Direktur Pesona TV)
3. Dr. M. Sajali (Praktisi / Pensiunan PNS).
(Tercatat : 8 Cabup dan 3 Cawabup)
(ONG)