KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Puluhan siswa siswi SMP Negeri 2 Wates yang mewakili masing-masing kelas VII dan VIII, beradu kerativitas dalam ajang Fashion Show dengan menggunakan bahan daur ulang, seperti plastik, kertas, kain, dan lain sebagainya. Bahkan penampilan mereka juga mengundang kekaguman dari seluruh dewan juri dan para tenaga pendidik, serta kepala sekolahnya, Kamis, 22 Juni 2023.
Kepala SMPN 2 Wates, Bagus Dwidjajanto, S.Pd., M.Si di sela-sela penambilan Fashion Show siswa siswi SMP Negeri 2 Wates mengatakan, ajang adu kreativitas yang dikemas dengan Fashion Show ini merupakan agenda rutin yang digelar setiap tiga bulan sekali, yaitu seusai pelaksanaan ulangan.
“Saya sangat kagum dengan kreativitas siswa siswi yang sangat luar biasa. Meskipun menggunakan bahan daur ulang, seperti plastik, kertas, kain bekas, tetapi busana yang diciptakan itu sungguh luar biasa, sangat bagus-bagus sekali. Bahkan tidak kalah dengan busana rancangan dari desaigner. Hebat sekali pokoknya,” kata Bagus sambil mengacungkan dua jempolnya.
Dengan adanya ajang Fashion Show ini, lanjut Bagus Dwidjajanto, akhirnya para siswa bisa merasakan bagaimana bekerjasama untuk memilih siapa yang harus mewakili tampil, dan menentukan pilihan desaign busananya.
“Fashion Show ini bukan hanya diperlukan pandai bergaya di atas cat walk saja, tetapi lebih dari itu mengenai bagaimana mereka bekerjasama guna memilih tema, merancang busana, mencari bahan, membuat busananya, memilih perwakilan yang tampil, dan lain sebagainya. Intinya tercipta kekompakan dan gotong royong,” tuturnya.
Bagus Dwidjajanto juga menambahkan, dalam momen tersebut semua siswa siswi juga diwajibkan untuk mengenakan pakaian tradisional, begitu juga dengan seluruh tenaga pendidik di SMP Negeri Wates.
“Dengan mengenakan tradisonal seperti ini, kami berharap semuanya lebih mengenal pakaian adat dan akhirnya mencintainya. Karena Indonesia ini memiliki banyak sekali ragam budaya dan adat yang harus kita kenalkan kepada anak didik semuanya. Dengan begitu, mereka akan lebih mencintai negeri Indonesia,” jelasnya.
