LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Hijau Sekolahku,Lestari Alamku itulah slogan utama dalam rangka kegiatan yang dilksanakan di SMK N 1 Sambeng Lamongan yaitu dengan menanam 1000 pohon, Suwito S,pd.M,pd menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk peduli kepada lingkungan hidup .
Bumi semakin tua, penduduk bumi semakin banyak. Pengalihan lahan hijau menjadi lahan industri semakin luas. Hal ini menyebabkan lahan hijau semakin berkurang. Keadaan seperti ini terjadi di banyak tempat, termasuk di wilayah Lamongan Selatan. Khususnya di daerah sekitar Sambeng dan Ngimbang. Area industri bermunculan dengan subur.
Butuh antisipasi sejak dini, untuk mengatasi permasalahan tersebut. Salah satunya adalah melakukan gerakan menanam pohon untuk menambah lahan hijau.
Fenomena itulah yang mendasari keluarga besar SMK Negeri 1 Sambeng untuk mengadakan gerakan menanam seribu pohon.
Kegiatan menanam dibuka oleh kepala SMK Negeri 1 Sambeng, Suwito, S.Pd., M.Pd. pada hari Jumat tanggal 17 Januari 2020 yang bertepatan dengan jadwal jumat bersih di SMK Negeri 1 Sambeng
Kegiatan menanam seribu pohon terlaksana dengan lancar. Pohon ditanam menyebar di seluruh wilayah SMK Negeri 1 Sambeng. Meskipun nama kegiatannya adalah menanam 1.000 pohon, namun pada kenyataanya terdapat lebih dari 1000 pohon yang tertanam, karena penyumbang tanaman lebih dari 1.000 orang. Pohon terkumpul dari sumbangan seluruh civitas SMK Negeri 1 Sambeng mulai dari siswa, guru, karyawan, dan tamu undangan. Setiap penyumbang membawa 1- 2 pohon .
Dengan rincian sebagai berikut:
1.Siswa SMK Negeri 1 Sambeng jumlah 1.007 setiap siswa membawa 1 pohon jumlah 1.007 pohon.
2.Guru SMK Negeri 1 Sambeng jumlah 72 setiap guru membawa 1-2 pohon jumlah 150 pohon.
3.Karyawan SMK Negeri 1 Sambeng jumlah 19 setiap karyawan membawa 1-2 pohon jumlah 50 pohon
Tamu undangan, Ibu Kacabdin Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan, Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Pengawas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Komite Sekolah, Kepala SMP/MTs wilayah Lamongan Selatan membawa 2 pohon jumlah 39 pohon.
Berdasarkan rincian di atas terkumpul 1.226 tanaman dengan berbagai jenis, terdapat pohon kayu, pohon perdu, tanaman buah, tanaman peneduh, tanaman hias, tanaman obat, dan masih banyak lagi jenis tanaman yang terkumpul.
Dari 1.226 tanaman dan pohon yang terkumpul terdapat 30 tanaman dan pohon yang sangat unik, keunikannya adalah 30 tanaman tersebut termasuk tanaman langka, karena beberapa sudah hampir punah, antara lain buah genitu ungu, genitu hijau, juwet putih, juwet hitam, mangga mahatir, mangga gedong gincu, mangga kelapa, dan sawo mentimun.
Sebagai bukti bahwa setiap penyumbang tanaman telah menanam. Kegiatan menanam diabadikan dengan menandatangani banner 1.000 tanda tangan penanam pohon dan menulis kata mutiara yang dibubuhi tanda tangan pada prasasti
Tepat tanggal 22 januari 2019, kegiatan menanam seribu pohon ditutup dengan agenda menanam pohon langka oleh Ibu Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Lamongan serta Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan Adi Suwito, S.Pd., M.M. Turut dihadiri juga oleh Komite dan perwakilan kepala Sekolah SMP/MTS negeri dan swasta terdekat.
Suwito S.pd, M.pd berterima kasih kepada seluruh keluarga besar SMK N 1 Sambeng dan seluruh tamu undangan yang sudah hadir dalam acara tersebut, Suwito juga berpesan kepada anak didiknya selain kita menanam kita juga harus menjaga dan merawat apa yang sudah kita laksanakan , tetap optimis bahwa kedepan SMK N 1 Sambeng akan banyak agenda2 program positif dan SMK akan semakin baik dan maju dan mampu bersaing “pungkasnya. (JS)
