Tinjau Stok Beras di Gudang BULOG Sidoarjo, Adhy : Pastikan Aman 6 Bulan

- Redaksi

Sabtu, 17 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono saat meninjauan ke stok beras di Gudang Bulog Banjar Kemantren Buduran, Sidoarjo, pada Sabtu (17/2). (IST)

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono saat meninjauan ke stok beras di Gudang Bulog Banjar Kemantren Buduran, Sidoarjo, pada Sabtu (17/2). (IST)

SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Setelah meninjau stok bahan pangan dan sembako di Pasar Tambahrejo Surabaya dan Pasar Larangan Sidoarjo, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono melanjutkan tinjauan ke stok beras di Gudang Bulog Banjar Kemantren Buduran, Sidoarjo, pada Sabtu (17/2).

Dalam kunjungannya ke Gudang BULOG, Adhy didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, serta Kepala Perum BULOG Kantor Cabang Buduran Sidoarjo. Mereka bersama-sama melakukan pemeriksaan terhadap stok beras yang tersedia di gudang tersebut.

Setelah peninjauan, Adhy menyatakan bahwa saat ini persediaan beras di Jawa Timur dalam kondisi aman. Dengan memiliki 40 gudang dan 13 cabang di Divisi Regional Jatim, Bulog telah mengakumulasi stok beras hampir mencapai 135 ribu ton. Beliau mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak perlu khawatir.

“Setelah melakukan evaluasi di dua pasar, masyarakat tidak perlu cemas. Kami telah melakukan perhitungan, dan jumlah tersebut dipastikan mencukupi untuk kebutuhan hingga 6 bulan ke depan,” ujarnya.

Informasi tambahan menunjukkan bahwa stok beras di Gudang Perum Bulog Kantor Wilayah Jatim mencapai 60.477 ton, dengan 41.017 ton sedang dalam proses pengiriman dan 32.868 ton berada di pelabuhan. Secara keseluruhan, hingga tanggal 16 Februari 2024, stok beras di 40 gudang dan 13 cabang Bulog di Jawa Timur mencapai 134.363 ton.

Dalam rangka peninjauan tersebut, Adhy juga melakukan pemeriksaan kualitas beras dengan menggunakan alat tusuk beras secara acak di tumpukan beras yang ada.

“Beras ini memiliki kualitas yang baik. Saya telah melakukan pengambilan sampel secara acak, dan Alhamdulillah tidak ditemukan beras yang berkualitas rendah di sini,” katanya.

Adhy menambahkan bahwa volume distribusi harian di gudang beras tersebut sangat tinggi, sehingga stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tidak mengalami penumpukan yang berlebihan atau lama.

“Informasi dari Bulog memang keluar masuknya beras sangat padat setiap harinya. Wajar saja jika stoknya tidak menimbun banyak,” ujar Adhy.

Kepada Bulog Jatim, Adhy berpesan untuk memastikan suplai beras di masyarakat mendekati atau sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Ini yang harus disesuaikan oleh Bulog serta harus tersuplai dengan baik. Baik di kios TPID, Pasar Tradisional hingga retail dan pasar modern. Harapannya kalau stoknya banyak bisa mempengaruhi pasar bahwa harganya tidak tinggi,” jelasnya.

Menjelang bulan ramadhan, Adhy mengungkapkan bahwa Jatim mendapat keuntungan dengan pergeseran bulan ramadhan yang bertepatan pula dengan masa panen raya yakni di Maret dan puncaknya pada April.

“Pasti stok berlimpah dari petani hingga pasar. Mestinya harga akan stabil meskipun ada kenaikan karena stoknya melimpah,” ungkap Adhy.

“Maka ini penting bagaimana mata rantai distribusi harus dikawal dan dipastikan agar tidak ada lonjakan tajam dari harga beras. Karena meskipun harga Gabah Kering Giling (GKG) Rp. 7.410/kg, namun harga beras di Jatim baik medium dan premium terendah se Pulau Jawa,” tambahnya menjelaskan.

Untuk diketahui, saat ini harga beras premium di Jatim yakni Rp. 15.430/kg dengan HET Rp. 13.900 dan untuk beras medium Rp. 12.980/kg sengan HET Rp. 10.900/kg. Yang mana, harga ini merupakan terendah se Pulau Jawa.

“Ini menunjukan bahwa pengendalian dan kerja pemerintah berjalan dengan baik. Juga diiringi dengan kolaborasi dan sinergi yang baik antara pemerintah Provinsi hingga Kab/kota. Apresiasi untuk Kabupaten Sidoarjo yang cepat tanggap dalam merespon tiap lonjakan harga dengan operasi pasar murah,” tandasnya.

Di akhir kunjungannya, Adhy juga menyempatkan diri meninjau tempat pengolahan beras atau Rice To Rice (RTR) milik Bulog. Di tempat ini tampak tumpukan beras siap distribusi dengan kemasan 5kg baik premium dan medium. Rencanyanya stok tersebut akan didistribusikan ke toko retail dan pasar modern.

Berita Terkait

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Reaktivasi Jalur Rel Madiun–Slahung, Upaya Akselerasi Ekonomi Ponorogo
LAN-RI Perkuat Ekosistem ASN Pembelajar Lewat Uji Kompetensi Analis Bangkom di Jawa Timur
Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat
Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa
Pemkab Bangkalan Perkuat Tata Kelola Program Keluarga Berencana Lewat Evaluasi TPK
Minat Jadi Guru Kian Rendah, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Solusi Nyata untuk Sejahterakan Pendidik
Warga Pamekasan Antusias Sambut Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama, Sosok dengan Ciri Kerudung Hijau
Dukung Rehabilitasi, Lia Istifhama Puji Kemensos dan Khofifah Bangun Harapan Bagi Korban Narkoba

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:31 WIB

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Reaktivasi Jalur Rel Madiun–Slahung, Upaya Akselerasi Ekonomi Ponorogo

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:08 WIB

LAN-RI Perkuat Ekosistem ASN Pembelajar Lewat Uji Kompetensi Analis Bangkom di Jawa Timur

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:07 WIB

Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:00 WIB

Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:26 WIB

Minat Jadi Guru Kian Rendah, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Solusi Nyata untuk Sejahterakan Pendidik

Berita Terbaru

Petugas Polsek Maduran bersama tim medis mengevakuasi jasad petani yang tewas diduga tersengat listrik jebakan tikus di area persawahan Desa Blumbang, Kecamatan Maduran, Lamongan, Jumat (10/10/2025). (Dok. Humas Polres Lamongan) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Peristiwa

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:15 WIB

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangkalan, Jemmy Tria Sukmana, saat membuka kegiatan Pelatihan Berbasis Masyarakat (PBM) bidang Tata Rias dan Pengolahan Hasil Laut di Kantor Disperinaker Bangkalan, Selasa (8/10/2025). (DoK Foto Kmf/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:07 WIB

Plt. Inspektur Kabupaten Bangkalan, Ahmat Hafid, saat memaparkan inovasi layanan digital KLIK AKU (Klinik Konsultasi Akuntabilitas) sebagai upaya memperkuat transparansi pengelolaan keuangan desa. (Dok. Inspektorat Bangkalan)

Politik - Pemerintahan

Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:00 WIB