LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Berawal dari Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang yang melaksanakan kunjungan ke kantor BNN Kabupaten Lumajang pada hari ini, Jum’at (23/9/2022) dari pukul 08.30-10.30 WIB.
Kunjungan tersebut dalam rangka koordinasi dan diskusi permasalahan P4GN di Kabupaten Lumajang.
Informasi yang berhasil dihimpun, dalam diskusi tersebut, Ketua Komisi A yang kemudian didukung oleh seluruh anggota Komisi A yang hadir saat itu, meminta BNN Lumajang melakukan pemeriksaan urine. Dan permintaan itu dilakukan sebagai bukti komitmen Komisi A DPRD terhadap program Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba).
Kepala BNN Kabupaten Lumajang, AKBP Indra Brahmana, dikonfirmasi Radarbangsa.co.id membenarkan adanya tes urine yang dilakukan kepada komisi A DPRD Lumajang tersebut. “Ya benar, kami telah melakukan tes urine kepada komisi A DPRD Lumajang”, ungkapnya.
Karena permintaan tersebut mendadak, terang Indra, BNN Lumajang hanya memiliki stock Tes Urine 7 Parameter dengan kualifikasi kepekaan tinggi yang biasanya diperuntukkan bagi para tersangka Narkoba.
“Seluruh Anggota Komisi A yang hadir saat itu menyatakan tidak masalah, bahkan beliau beliau menantang, kalau ada sekalian 10 parameter pun siap, ya kita lakukan tes urine nya,” terang Indra.
Bahkan, kata Indra, tes urine dilaksanakan, dengan dokumentasi. “Luar biasa, semuanya negatif narkoba”, pungkasnya.
