LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Dampak buruk pandemi Covid-19 telah menembus tingkat pedesaan. Menciptakan kekepanikan, dan menghambat masyarakat memenuhi kebutuhan dasar, dalam menjalankan peran sosialnya.
Menanggapi hal itu, Dr. H. Jazilul Fawaid, wakil ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), mendorong penuh, agar kader PKB, terlibat aktif dalam upaya pencegahan dampak buruk penyebaran pandemi.
“Virus ini (Covid-19), telah mengancam hampir seluruh lini kehidupan. Bencana luar biasa. Untuk itu Kader PKB sudah seharusnya hadir, untuk mengurangi dampak yang lebih buruk” ujar Dr. Jazilul saat dihubungi jelang aksi penyemprotan 5000 liter cairan disinfektan. Kerjasama DPC PKB-PCNU Lamongan pada Rabu, 1/April/ 2020.
Secara gamblang, wakil ketua MPR RI mendukung sepenuhnya aksi penyemprotan serta aksi sosial lain tanggap cepat yang dilakukan kader DPC PKB Lamongan.
Sebagaimana diketahui, selain melakukan penyemprotan 5000 liter cairan disinfektan di fasilitas umum desa di Lamongan. DPC PKB Lamongan membuka Posko untuk menampung keluhan masyarakat. Kemudian akan ditindaklanjuti oleh tim khusus yang terbentuk.
DPC PKB Lamongan juga menyiapkan mobil ambulan khusus untuk membawa warga yang membutuhkan penanganan tim medis di Pukesmas atau Rumah sakit. Serta masih mendorong kebijakan pemerintah daerah terkait pengalihan anggaran, guna pencegahan penyebaran dampak buruk Covid-19 di tengah masyarakat Lamongan.
“Kader PKB Lamongan telah melakukan hal yang dibutuhkan. Semoga tujuan baik ini mendapat kemudahan.” Harap Dr. Jazilul.
Lebih lanjut, anggota Komisi III DPR RI yang membidangi hukum, HAM dan keamanan itu menghimbau, agar masyarakat mengurangi keinginan berkerumun di tempat umum seperti di kantor, kampus, di ruang rapat dan sekolah.
“Jangan panik, tetep di rumah, jaga pola hidup bersih. Patuhi intruksi pemerintah.” Pungkasnya. (Red/JK)