Hadapi Musim Hujan, Pemkab Pasuruan Genjot Normalisasi Sungai untuk Cegah Banjir

- Redaksi

Sabtu, 25 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas Dinas SDA Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan melakukan pengerukan sungai di Desa Bandaran, Kecamatan Winongan, Jumat (24/10/2025). Normalisasi dilakukan untuk mengantisipasi banjir saat musim hujan. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Petugas Dinas SDA Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan melakukan pengerukan sungai di Desa Bandaran, Kecamatan Winongan, Jumat (24/10/2025). Normalisasi dilakukan untuk mengantisipasi banjir saat musim hujan. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Menjelang musim penghujan, Pemerintah Kabupaten Pasuruan mempercepat pelaksanaan normalisasi sungai dan saluran air di berbagai wilayah. Langkah ini dilakukan untuk meminimalkan risiko banjir yang berpotensi menggenangi permukiman warga maupun fasilitas publik.

Kegiatan normalisasi dikoordinasikan oleh Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya, dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan, dengan fokus pada pengerukan dasar sungai, pelebaran alur, serta peningkatan kapasitas daya tampung air.

Pelaksana tugas Kepala Dinas SDA Cipta Karya dan Tata Ruang, Susanti Edi Peni, menjelaskan bahwa tujuan utama normalisasi adalah mengatasi penyumbatan, pendangkalan, dan penyempitan aliran akibat sedimentasi serta penumpukan sampah.

“Normalisasi ini untuk memastikan aliran sungai kembali lancar dan tidak menimbulkan genangan di kawasan padat penduduk. Kami berupaya mengurai hambatan air agar risiko banjir berkurang,” ujar Susanti di sela peninjauan kegiatan normalisasi di Desa Bandaran, Kecamatan Winongan, Jumat (24/10/2025).

Sejauh ini, Pemkab Pasuruan telah menyelesaikan normalisasi sepanjang 22 kilometer di 20 titik pada sejumlah kecamatan. Sebagian pekerjaan lainnya masih berlangsung, termasuk di pertemuan dua saluran pembuang, yakni jaringan irigasi Sumberjudeg dan saluran pembuang Sumberbanyubiru.

Menurut Susanti, kegiatan normalisasi dilakukan secara rutin setiap tahun, terutama di wilayah rawan genangan seperti Winongan, Rejoso, dan Gempol. Daerah-daerah tersebut menjadi prioritas utama berdasarkan tingkat kerawanan dan laporan masyarakat.

“Prioritasnya berdasarkan kebutuhan lapangan dan aduan warga. Kami fokus di kawasan yang paling sering terdampak genangan saat hujan deras,” ujarnya.

Ia menjelaskan, terdapat dua metode yang diterapkan dalam kegiatan normalisasi tahun ini. Pertama, pekerjaan menggunakan alat berat dengan anggaran sekitar Rp1,2 miliar, dan sudah terserap sekitar Rp800 juta. Kedua, pekerjaan normalisasi manual yang dibiayai melalui anggaran Rp2,4 miliar, dan telah terserap sepenuhnya.

Langkah normalisasi ini diharapkan mampu menjaga kelancaran aliran air baik di wilayah hulu maupun hilir, sekaligus mengurangi dampak banjir tahunan yang kerap terjadi di Kabupaten Pasuruan.

“Normalisasi sungai ini memang tidak bisa sepenuhnya menghilangkan banjir, tetapi setidaknya dapat mempercepat surutnya air dan mengurangi luas area genangan,” tutur Susanti.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama : Desak Transparansi Pengelolaan Migas di Madura
Khofifah Ajak Perguruan Tinggi Wujudkan Kampus Berdampak
Pemkab Pasuruan Naikkan Bonus Atlet dan Pemuda 2025
Pasuruan Apresiasi Atlet dan Pemuda Berprestasi 2025
Dana Transfer ke Daerah Turun, Pemkab Pasuruan Siapkan Efisiensi Anggaran 2026
Dorong Kemandirian Eks Pasien, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Usulkan Bantuan Usaha di Jatim
Senator Cantik Anggota DPD RI Lia Istifhama Dukung Perpres Pengaturan Ojol demi Lindungi Driver dari Aplikator
Gubernur Jatim Khofifah dan Jateng Luthfi Satukan Langkah Bangun Ekonomi Jawa
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:38 WIB

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama : Desak Transparansi Pengelolaan Migas di Madura

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:11 WIB

Khofifah Ajak Perguruan Tinggi Wujudkan Kampus Berdampak

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:50 WIB

Pemkab Pasuruan Naikkan Bonus Atlet dan Pemuda 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:43 WIB

Pasuruan Apresiasi Atlet dan Pemuda Berprestasi 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:29 WIB

Dana Transfer ke Daerah Turun, Pemkab Pasuruan Siapkan Efisiensi Anggaran 2026

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berfoto bersama mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) seusai menghadiri pelantikan Rektor UNUSA periode 2025–2030 di Auditorium UNUSA, Surabaya, Sabtu (25/10/2025) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Fokus

Khofifah Ajak Perguruan Tinggi Wujudkan Kampus Berdampak

Sabtu, 25 Okt 2025 - 19:11 WIB

Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo menyerahkan penghargaan kepada atlet berprestasi dalam acara Reward bagi Insan Olahraga dan Pemuda 2025 di Auditorium Mpu Sindok, Jumat (24/10/2025). Total bonus yang dibagikan mencapai Rp3,594 miliar. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Fokus

Pemkab Pasuruan Naikkan Bonus Atlet dan Pemuda 2025

Sabtu, 25 Okt 2025 - 17:50 WIB

Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo menyerahkan penghargaan kepada atlet berprestasi dalam Ceremony Reward bagi Insan Olahraga dan Pemuda Berprestasi 2025 di Auditorium Mpu Sindok, Jumat (24/10/2025). Total hadiah mencapai Rp3,5 miliar.(Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Olahraga

Pasuruan Apresiasi Atlet dan Pemuda Berprestasi 2025

Sabtu, 25 Okt 2025 - 17:43 WIB