PASURUAN,RadarBangsa.co.id – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2020, Pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP) Kota Pasuruan mencanangkan Gerakan Tanam Pohon Keliling (Gertaling) di kantor Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan pada Jumat (28/2) pukul 07.00 wib pagi.
Tentunya hal itu dilakukan tak lain adalah untuk melakukan tindakan perbaikan, serta aktualisasi gerakan bersama antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha dalam mewujudkan indonesia bersih sampah tahun 2025.
Dengan bertajuk tema menuju Indonesia Bersih Untuk Indonesia Maju, giat Gertaling itu dihadiri langsung oleh Plt Walikota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo dan Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander, Dandim 0819 Pasuruan Letkol Arh Burhan Fajari Alfian, Wakil Ketua DPRD Kota Pasuruan Farid Misbah, Forkopimda, Camat Panggungrejo Imam Subekti dan Pengasuh PP Bayt Al-Hikmah Pasuruan Ainur Rohman atau Gus Amak.
Termasuk jajaran dari unsur TNI-Polri lain seperti Danramil Gadingrejo Kapten Arh Indar Sunarjono, Kapolsek Purworejo AKP Agus Muklison, Kapolsek Gadingrejo Kompol Timbul Wahono, Kapolsek Bugulkidul Kompol Paulus Sujatmiko dan juga dari unsur pelajar.
Pada kesempatan tersebut, Plt Walikota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo berharap adanya tingkat kesadaran masyarakat didalam upaya dan tindakan perbaikan sadar bersih lingkungan dengan cara membuang sampah pada tempatnya.
“Momentum peringatan hari peduli sampah nasional tahun 2020 yang mengambil tema indonesia bersih untuk indonesia maju ini, merupakan waktu yang tepat untuk melakukan tindakan perbaikan serta aktualisasi gerakan bersama antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha dalam mewujudkan indonesia bersih sampah tahun 2025”. Kata Teno dalam sambutannya.
Keberadaan sampah merupakan permasalahan yang harus menjadi perhatian bersama, maka dari itu pengelolaannya perlu dilakukan secara komprehensif dan terpadu dari hulu sampai hilir guna
mendukung terbentuknya perilaku yang berwawasan dalam rangka mengedukasi masyarakat serta dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan.
Untuk itu Teno mengajak, agar seluruh lapisan dan elemen masyarakat untuk menanam pohon di lahan kosong yang belum dimanfaatkan. Dengan harapan supaya keberadaan lahan kosong yang ada tidak dijadikan tempat pembuangan sampah oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
“Dengan pencanangan gerakan tanam pohon keliling, saya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat, instansi pemerintah dan swasta untuk melakukan gerakan menanam pohon pada lahan-lahan yang belum dimanfaatkan dengan optimal. Sehingga tidak dijadikan tempat pembuangan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab”. Ujarnya.
Hal yang perlu menjadi perhatian kita bersama adalah perlunya peningkatan kesadaran kolektif dari seluruh pemangku
kepentingan, perlunya mewujudkan gerakan kolaboratif sekaligus kerja bersama dalam pengelolaan lingkungan.
Lebih lanjut Teno meminta masyarakat untuk berkomitmen bersama, guna merubah kebiasaan dan perilaku peduli terhadap lingkungan.
“Marilah kita berkomitmen membangun sinergi untuk terwujudnya Kota Pasuruan bersih dan sehat, serta merubah perilaku kita untuk menjadi lebih peduli pada lingkungan hidup. Selamat berkarya dan sukses selalu terimkasih”. Pungkasnya Teno. (Ank/Ek)