LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Lamongan mengumumkan optimisme mereka dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, melalui program yang diberi nama JAMULA (Jalan Mantap dan Alus Lamongan). Program ini direncanakan akan menyelesaikan pembangunan jalan secara bertahap, dengan target utama pada tahun 2024 adalah perbaikan sebanyak 38 ruas jalan.
“Pada tahap awal, enam ruas jalan telah dikerjakan, meliputi ruas Dadapan – Solokuro, Kedungpring – Sokobendu, Sugio – Tlanak, Sukodadi – Plembon, Sumberwudi – Maduran, dan Pucuk – Sekaran,” ungkap Sujarwo, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Lamongan, dalam rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Bupati, Yuhronur Efendi, di Gedung Gajah Mada Pemkab.
Sementara itu, 32 ruas jalan lainnya sedang dikerjakan secara bertahap. Ruas jalan tersebut termasuk ruas Cangkring – Talunrejo, Kalen – Jatipayak, Mojorejo – Jegreg, Mojorejo – Medalem, Baturono – Kembangbahu, dan masih banyak lagi.
Surjarwo menjelaskan bahwa dari total 665,47 KM jalan di Kabupaten Lamongan, sebanyak 78,94% jalan berada dalam kondisi baik.
Dalam menghadapi hari raya Idul Fitri, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga telah melakukan pekerjaan rutin pemeliharaan jalan. Delapan ruas jalan telah selesai dikerjakan, seperti ruas Made – Plembon, Tunjungmekar – Sambopinggir, Mantup – Ayamalas, Mantup – Sambeng, dan Bluluk – Sukorame.
Menyambut hal ini, Bupati Yuhronur Efendi meminta percepatan dan peningkatan jumlah pemeliharaan rutin di jalan kabupaten sebelum hari raya Idul Fitri.
“Terima kasih kepada Pak Jarwo karena 78% jalan dalam kondisi baik. Khusus pemeliharaan di bulan Ramadan dan Idul Fitri, jika memungkinkan, kami ingin menambah 20 ruas agar masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dapat lancar,” ungkap Bupati.
Pak Yes, sapaan akrab Bupati Lamongan, juga mengapresiasi kesiapan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lamongan dalam meningkatkan kelancaran dan keselamatan wilayah. Dia juga mengingatkan untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok di bulan Ramadan hingga hari raya Idul Fitri.
Berdasarkan data dari Bulog, stok beras di Gudang Karangkembang Lamongan per tanggal 17 Maret 2024 tercatat sebanyak 2,4 ribu ton.
“Dengan komitmen kuat dan kerja keras bersama, Pemerintah Kabupaten Lamongan bertekad untuk memperbaiki infrastruktur jalan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,”tutup Pak Yes.