SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Tahapan demi tahapan penilaian Lomba Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali/Sido Resik 2023 telah sukses dilaksanakan. Dari 10 peserta yang berhasil lolos sebagai nominasi, penilaian telah melewati dua tahap. Tim juri telah menentukan pemenang, dengan Desa Kedungcangkring Kecamatan Jabon meraih juara pertama, Desa Gempolsari Kecamatan Tanggulangin meraih juara kedua, dan Desa Kemantren Kecamatan Tulangan meraih juara ketiga.
Pengumuman pemenang dilakukan dalam acara Awarding Lomba Sido Resik 2023 di Alun-alun Sidoarjo pada Minggu pagi (24/12). Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Ketua DPRD Sidoarjo Usman, dan Ketua TP.PKK Sidoarjo, Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Juri Sido Resik 2023, turut hadir dalam acara tersebut.
Selain trofi juara, para pemenang berhak mendapatkan uang pembinaan dan 1 unit mobil pick-up. Juara pertama memperoleh uang pembinaan sebesar Rp. 100 juta dan 1 unit mobil pick-up, juara kedua mendapatkan uang pembinaan Rp. 80 juta serta 1 unit mobil pick-up, sementara juara ketiga mendapatkan uang pembinaan Rp. 60 juta dan 1 unit motor yang disumbangkan oleh Bupati Sidoarjo.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, yang akrab dipanggil Gus Muhdlor, menekankan pentingnya aspek keberlanjutan program Sido Resik. Para pemenang diharapkan tidak hanya merawat kebersihan sungainya setelah program berakhir. Gus Muhdlor berharap agar wisata sungai Sido Resik tetap berlanjut dan tidak meredup setelah program selesai.
“Kontinuitas ini sangat penting, baik untuk hari ini, hari esok, maupun masa depan, sehingga pada tahun 2024 Sido Resik dapat berkembang lebih baik,” ucapnya.
Gus Muhdlor menekankan bahwa spirit awal dari program Sido Resik adalah untuk membangun kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya sungai. Melalui program yang digagas oleh Ketua TP.PKK Sidoarjo, Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor, diharapkan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai dapat terus tumbuh.
“Spirit awal Sido Resik adalah kita bangun orangnya (SDM nya), bukan bangun fisiknya, yang setelah tuntas bubar sendiri-sendiri,” ujarnya.
Proses penilaian Lomba Sido Resik 2023 didasarkan pada empat aspek, yaitu kelembagaan, obyek fisik saluran air, kesadaran dan tanggung jawab masyarakat, serta aspek sosial ekonomi. Aspek kelembagaan mencakup kolaborasi seluruh pemangku kepentingan dalam menciptakan wisata Sido Resik sebagai ikon wisata desa di Sidoarjo. Sementara itu, penilaian aspek obyek fisik saluran air melibatkan pemeliharaan fisik saluran air dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.
Penilaian pada aspek kesadaran dan tanggung jawab di Sido Resik 2023 mencakup tingkat kesadaran dan tanggung jawab terhadap pentingnya fungsi sungai, yang pengelolaannya harus berkelanjutan. Pada aspek sosial dan pertumbuhan ekonomi masyarakat, penilaian dilakukan berdasarkan dampak pertumbuhan ekonomi masyarakat dari kehadiran Sido Resik di masing-masing 10 Desa Nominasi tahun 2023.
Dari data Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air (PUBM SDA) Sidoarjo, terdapat 96 saluran sungai yang bergantung pada Dam Rolak Songo Mojokerto di Kabupaten Sidoarjo. Jumlah ini terdiri dari 48 irigasi dan 48 afvoer yang tersebar di seluruh Desa/Kelurahan di Kabupaten Sidoarjo. Melihat potensi ini, wisata air di Kabupaten Sidoarjo dapat menjadi sumber ekonomi yang dapat dikembangkan.
Pemenang juara harapan Lomba Sido Resik 2023 diumumkan, dengan Desa Penambangan Kecamatan Balongbendo meraih juara pertama, Desa Kalisampurno Kecamatan Tanggulangin meraih juara kedua, dan Desa Sumorame Kecamatan Candi meraih juara ketiga.
Selain itu, diumumkan juga pemenang lomba yel-yel Lomba Sido Resik 2023 dalam beberapa kategori. Desa Cangkringsari Kecamatan Sukodono meraih juara Kampung Kreatif, Desa Keboansikep Kecamatan Gedangan meraih juara Konten Media, Desa Sedatigede Kacamatan Sedati meraih juara Bank Sampah TPS 3R, dan Desa Jedongcangkring Kecamatan Prambon meraih juara Wisata Edukasi.
Pada kesempatan tersebut, diumumkan juga pemenang Lomba Fotografi dan Videografi terbaik yang diikuti oleh masyarakat umum.
Program Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali atau Sido Resik 2023, yang diselenggarakan oleh Pemkab Sidoarjo untuk kedua kalinya, dilaksanakan oleh Dinas PUBM SDA Sidoarjo bersama TP-PKK Kabupaten Sidoarjo, Lintang Songo Foundation, dengan dukungan beberapa perusahaan dan media.