NGANJUK, RadarBangsa.co.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau hasil program Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) di Kabupaten Nganjuk, Rabu (23/10/2025). Dalam kunjungan tersebut, ia memastikan sebanyak 158 unit rumah di wilayah itu telah selesai direnovasi seluruhnya.
Peninjauan dilakukan di Desa Pace Kulon, Kecamatan Pace, di mana Khofifah menyambangi dua rumah warga penerima manfaat, masing-masing milik Suyitno dan Mujiati. Kini keduanya dapat menempati hunian yang lebih layak setelah sebelumnya tinggal di rumah yang sudah tidak memenuhi standar kesehatan dan keamanan.
Kegiatan itu juga dihadiri Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi dan Wakil Bupati Trihandy Cahya Saputro. Khofifah menegaskan bahwa program Rutilahu merupakan bentuk komitmen pemerintah provinsi untuk memastikan seluruh masyarakat memiliki tempat tinggal yang aman dan sehat.
“Program ini adalah wujud nyata kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kodam V/Brawijaya dalam membantu warga berpenghasilan rendah memiliki rumah layak huni,” ujar Khofifah saat meninjau rumah warga.
Menurut Khofifah, rehabilitasi rumah tidak hanya berfokus pada perbaikan fisik seperti atap, dinding, dan lantai, tetapi juga mencakup peningkatan sanitasi, pencahayaan, serta keamanan bangunan agar penghuni dapat hidup lebih sehat dan nyaman.
Program Rutilahu tahun ini menargetkan 1.900 unit rumah di 12 kabupaten/kota di Jawa Timur. Proses identifikasi penerima bantuan dilakukan oleh jajaran Kodam V/Brawijaya melalui koordinasi dengan para Dandim dan pemerintah daerah setempat.
“Saya sudah sampaikan kepada Pak Bupati, kalau masih ada warga yang membutuhkan bantuan, tahun depan program ini akan dilanjutkan. Kami akan terus menyisir wilayah lain agar rumah yang belum layak dapat diperbaiki,” ujarnya.
Khofifah juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama TNI dan Pemerintah Kabupaten Nganjuk, yang telah mendukung penuh pelaksanaan program tersebut. “Terima kasih kepada Kodam V/Brawijaya dan Pemkab Nganjuk. Semoga kerja sama ini menjadi bagian dari ikhtiar bersama mewujudkan hunian yang layak, sehat, dan berkeadilan bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, kebahagiaan terlihat dari wajah warga penerima manfaat. Suyitno, penjual kue keliling, mengaku tidak menyangka rumahnya akan direnovasi. “Saya bersyukur dan berterima kasih. Sekarang rumah saya sudah bagus, tidak bocor saat hujan,” katanya.
Hal serupa diungkapkan Mujiati, ibu rumah tangga yang rumahnya kini tampak kokoh dan bersih. “Sebelum diperbaiki, dinding rumah saya hampir roboh dan lantainya masih tanah. Sekarang alhamdulillah sudah layak dihuni. Terima kasih kepada pemerintah dan semua pihak yang membantu,” ucapnya.
Program Rutilahu menjadi salah satu inisiatif prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan hunian yang layak dan sehat. Dengan sinergi bersama TNI, program ini diharapkan terus berlanjut agar seluruh warga Jawa Timur dapat menikmati tempat tinggal yang aman, nyaman, dan bermartabat.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin









