Locus Pemuda Maritim Lamongan ‘LPML’ Gelar Seminar Wawasan Kebangsaan

- Redaksi

Rabu, 16 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peserta seminar kebangsaan saat berpoto bersama [IST]

Peserta seminar kebangsaan saat berpoto bersama [IST]

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Locus Pemuda Maritim Lamongan ( LPML) gelar seminar wawasan kebangsaan dengan mengambil tema Hoax : A New Devide Et Impera Sinergitas Pemuda, TNI dan Polri dalam Menjaga NKRI di Balai Pertemuan Nelayan Pelabuhan Nusantara Brondong (WBA), Rabu (16/12)

Acara tersebut dihadiri Plt Kaban Kesbangpol Kabupaten Lamongan Hari Agus Santa P, S.Sos., MM, Kasdim 0812/Lamongan Mayor Arh GN Putu Ardana, S.S, Kasat Intelkam Polres Lamongan AKP Joko Santoso, SH, Ketua LPML Imamur Rosyidin dan Yazid Dwi Prio Utomo serta unsur dan Elemen Pemuda dan Mahasiswa Kecamatan Paciran.

Ketua panitia Yazid Dwi Prio Utomo menjelaskan, Organisasi LPML ini hadir untuk menampung pemuda di Kabupaten Lamongan dari berbagai elemen untuk sinergitas pemuda dengan tujuan membangun potensi pemuda demi bangsa dan negara.

“Kami menggelar seminar wawasan kebangsaan ini dengan tema materi adalah Hoax : A New Devide Et Impera Sinergitas Pemuda, TNI dan Polri Dalam Menjaga NKRI. Para pemuda locus hadir untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya.

Ketua LPML Imamur Rosyidin menambahkan, Locus Pemuda Maritim hadir tahun 2017 menyikapi berbagai persoalan yang ada di wilayah pantura. “Kami berharap segala potensi yang ada di Pantura dapat diakomodir oleh pemuda agar kedepannya selaras dengan kemajuan zaman dan dapat meningkatkan SDM serta potensi sumber daya alam yang ada,” terangnya.

Baca Juga  Semangat dan Prestasi, Dies Natalis SMPN 1 Lamongan ke-73

Sementara itu dalam sambutan Plt Kaban Kesbangpol Kabupaten Lamongan Hari Agus Santa P, pihaknya menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya Pilkada Serentak 2020 Kabupaten Lamongan yang mana masing – masing paslon mampu menjaga emosionalnya sehingga berjalan dengan aman dan kondusif.

“Dan yang membanggakan adalah partisipasi masyarakat Lamongan sementara tercatat sebesar 77,90 persen, hal tersebut adalah bukti dari hak – hak masyarakat tercapai,” jelasnya

Dia menyebutkan, tanggal 19 Desember merupakan hari bela negara, yang insya Allah upacara peringatannya akan dilaksanakan secara virtual oleh bapak Presiden dengan tema “Semangat Bela Negara dengan Mewujudkan SDM yang Unggul”.

“Saya harapkan semangat Bela Negara juga meningkat melalui kegiatan Seminar Wasbang pada hari ini. Diantara 430 Ormas di Kab. Lamongan LPML merupakan ormas yang bergerak di bidang Wasbang,” ungkapnya.

Ditempat sama pula Kasdim 812 Lamongan Mayor Arh GN Putu Ardana menyampaikan materi “Menagkal Hoax A New “Devide Et Impera”. Dia menegaskan hoax adalah berita bohong atau tidak bersumber, Devide Et Impera adalah politik pecah belah/politik adu domba. Dan Hoax adalah Devide Et Impera Milenial.

Baca Juga  Tim Irban Investigasi Kabupaten Lamongan, Sidak di Proyek Pembangunan SKS Mangkrak

Putu memaparkan ciri – ciri hoax yakni mengakibatkan kecemasan kebencian dan permusuhan. Sumber berita tidak jelas. Bermuatan fanatisme atas nama ideologi, judul dan pengantarnya provokatif, memberikan penghukuman serta menyembunyikan fakta dan data.

“Ciri khas hoax adalah adanya Huruf Kapital, Huruf Tebal, banyak Tanda Seru dan Tanpa Menyebutkan Sumber Informasi,” ungkapnya

Putu menjabarkan, jenis Informasi Hoax diantaranya berita bohong, tautan jebakan, Informasi yang salah/tidak akurat, Satire, Pasca -kebenaran, dan Propaganda serta hoax menjadi lahan bisnis.

Sedangkan Tindakan Untuk Mencegah Hoax yakni hati-hati dengan judul provokatif, cermati alamat situs, periksa fakta, cek keaslian foto dan banyak orang yang sebenarnya tidak membaca konten yang mereka bagikan.

Kemudian orang sering tidak mempertimbangkan legitimasi sumber berita, orang cenderung mudah kena bias konfirmasi, orang mengukur legistimasi konten dari berita terkait dan makin sering orang melihat sebuah konten makin mudah mereka mempercayainya.

“Kesimpulannya semakin besarnya jumlah pengguna internet dan dengan mudahnya mendapatkan informasi saat ini menjadikan berita hoax semakin dengan mudah tersebar. Aturan dan pasal untuk menjerat hukuman untuk penyebar hoax belum mampu mengendalikan jumlah jumlah berita hoax yang terus berproduksi setiap waktu.
Biasnya budaya-budaya pada negara yang sudah melek internet atau media sosial membuat berita hoax makin mudah tersebar,” terangnya.

Baca Juga  Tingkatkan Kesiapan Prajurit, Kodim Sumenep Laksanakan Binsiap Apwil Dan Puanter TW II 2020

Hal senada dikatakan Kasat Intelkam Polres Lamongan AKP Joko Santoso yakni menyampaikan materi Keamanan NKRI. Menurutnya ancaman Keutuhan NKRI untuk saat ini adalah Radikalisme dan Hoax. Faktor pengaruh radikalisme diantaranya fanatisme, Ideologi, Ekonomi, Politik, Kesenjangan Sosial dan Budaya

“Ciri -ciri radikalisme ialah Intoleran, Fanatik, Eksklusif, Revolusioner dengan pola Rekrutmen melalui media sosial, Propaganda dan terinspirasi Napi Teroris di Lapas serta Taklim Materi Radikal,” ujarnya.

Faktor munculnya radikalisme sambung Joko, yakni pemahaman yang keliru atau sempit tentang ajaran agama yang dianutnya. Ketidak adilan sosial dan diskriminasi yang dialami oleh sekelompok orang dan kemiskinan.

“Serta dendam politik dengan menjadikan ajaran agama sebagai satu motivasi untuk membenarkan tindakannya. Kesenjangan sosial atau iri hati atas keberhasilan orang lain dan nafsu berkuasa serta perjuangan Ideologi tertentu,” pungkasnya.

(RB)

Berita Terkait

Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum
Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi
Menjaga Keutuhan NKRI Kodim 0822 Bondowoso Peringatan Dirgahayu TNI ke-79
HUT ke-79 TNI, Khofifah Apresiasi Profesionalisme TNI dalam Menjaga Demokrasi
Bersama Gus Reza, Khofifah : Perbanyak Sholawat untuk Pilkada Damai
Fadli Zon : Khofifah Pemimpin yang Paham dan Peduli Petani
Disambut Gelombang Doa, Khofifah Motivasi Santri Ponpes Al Anwar untuk Raih Pendidikan Tinggi dan Tegaskan Komitmen Majukan Pesantren
JNE Raih Penghargaan di Indonesia CSR Awards 2024
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 18:17 WIB

Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 11:01 WIB

Menjaga Keutuhan NKRI Kodim 0822 Bondowoso Peringatan Dirgahayu TNI ke-79

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:27 WIB

HUT ke-79 TNI, Khofifah Apresiasi Profesionalisme TNI dalam Menjaga Demokrasi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 19:21 WIB

Bersama Gus Reza, Khofifah : Perbanyak Sholawat untuk Pilkada Damai

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB