LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Di zaman now ini banyak anggapan jika anak lebih mengedepankan gengsi dan memilih menghabiskan waktu bersama teman temannya daripada membantu orang tua. Lain halnya dengan Syahfira Nurfitriani yang mau berjualan demi membantu ekonomi keluarga.
Syahfira Nurfitriani (19) asal Dusun Darungan, Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung ini sebagai Mahasiswa Institut Asia Malang.
Syahfira terlahir dari keluarga tidak mampu, orang tuanya dalam keseharian nya berdagang bakso keliling, dan untuk tabungannya, orang tuanya memelihara sapi.
Dengan keadaan orang tuanya tersebut, syahfira mengesampingkan rasa gengsinya, dan rela membantu orang tuannya berjualan bakso.
“Kasian ibu dan bapak, jadi saya yang ikut jualan di tontonan ini,” tutur Syahfira Nurfitriani, sembari membuka dandang baksonya, Sabtu (27/8/2022)
Di HUT RI ke 77 tahun 2022, kata Syahfira, kampusnya sedang ada libur selama dua bulan. “Selama libur ini saya selalu membantu orang tua”, ucapnya, sambil sesekali tersenyum manis.
Dalam melayani para pembeli, Syahfira terlihat tidak canggung sama sekali, dan tanpa ada rasa malu ataupun gengsi.
“Saya orangnya percaya diri, tidak peduli orang mau bilang apa. Daripada kelihatannya orang ada, tapi kenyataannya tidak ada, malah itu bikin malu,” tuturnya.
Syahfira Nurfitriani saat ini Semester 3 jurusan akuntansi di Institut Asia Malang.
