Masyarakat Keluhkan Sulitnya Layanan Mendapatkan Administrasi Kependudukan Sesuai Prosedur

- Redaksi

Sabtu, 18 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat koordinasi perdana kecamatan Cidaun yang dihadiri secara umum. (Dok photo AE Nasution/RadarBangsa.co.id)

Rapat koordinasi perdana kecamatan Cidaun yang dihadiri secara umum. (Dok photo AE Nasution/RadarBangsa.co.id)

CIANJUR, RadarBangsa.co.id – Warga masyarakat kecanatan Cidaun keluhkan, “sulitnya mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan secara prosedur” dan waktu yang tepat.

Ujang Sustian, Sekretaris desa Kertajadi saat lokakarya mini dan rapat kordinator (RAKOR UMUM)
menyampaikan keluhannya atas dampak sulitnya pelayanan terhadap masyarakat untuk mendapatkan administrasi kependudukan melalui prosedur?

Tampak hadir dalam forum itu, Plt. Camat Cidaun Syofyan Sanuri. S. Sos, Forkopimca, OPD tingkat kecamatan Cidaun, Kepala Puakesmas Cidanun, KUA Kecamatan Cidaun, MUI kecamatan Cidaun, Kepala desa sekecamatan Cidaun, Pendamping desa Kecamatan Cidaun, Pendamping UMKM kecamatan Cidaun, sejumlah perwakilan ormas, dan sejumlah jurnalis cetak, online, dan elektronik, serta kasi dan staf kantor camat Cidaun di Aula utama kantor camat Cidaun, kabupaten Cianjur, provinsi Jawa Barat. Rabu (15/06/2022).

Selanjutnua sekdes menyampaikan dalam forum itu, “kenapa orang luar bisa mengeluarkan administrasi kepedudukan berupa KTP, KK, dan Akta Kelahiran serta lainnya tanpa alasan “ada gangguan atau hambatan”, jika mengeluarkan sejumlah uang yang nilainya cukup besar?

Baca Juga  Duh! Oknum Kades di Cianjur Diamankan Polisi, Dipicu Gara-Gara Begini

Saking pentingnya bagi masyarakat adminduk ini, mereka berani bayar walaupun biayanya mahal, alhasil ternyata setelah dibayar ternyata mudah. Kalau memang pelayanan adminduk ini mudah, kenapa masyarakat dipersulit? Ada apa? Kalaupun sulit tolong dipermudah! Harap warga masyarakat. Jelas sekdes

Keluhan-keluhan warga masyarakat tentang sulitnya mendapatkan administrasi kependudukan ini telah kami sampaikan juga kepada Plt Camat Cidaun Syofyan Sanuri. S. Sos pada saat acara diskusi tentang kegiatan lokakarya mini di puskesmas Cidaun (kamis 9/6/2022) dengan harapan Plt. Camat dapat menindaklanjutinya agar sampai kepada disdukcapil di kabupaten.

“Kita merasa sangat kasihan terhadap warga masyarakat kita secara keseluruhan, apalagi mereka yang kurang mampu, “kasihankan?” akhirnya tudingannya ke desa, dan operator adminduk di kekecamatan. Padahal dinas kependudukan yang berkompeten dalam masalah administrasi kependudukan ini. Jelas sekdes

Baca Juga  Ekonomi Masyarakat Desa Mekasari Cianjur, Terkendala Infrastruktur

Rismawandi Bambang Cahya Nugraha, warga masyarakat Kampung Sukabakti desa Kertajadi, menyampaikan keluhannya, “luarbiasa rumit urusan mendapatkan KTP ini, bukan saya saja, tapi dari seluruh desa sekecamatan Cidaun yang lagi sedang membutuhkan adminduk, “sangat sulit”.

Saya sempat komplen di pengurusan KTP dan KK di kantor camat,
“Mang, bagaimana ini, sudah hampir satu tahun lebih, KTP belum keluar juga”. Sekarang warga merasa bingung, katanya online tapi tetapsaja dipersulit. Jawaban yang saya terima dari operator, maaf Pak layanannya lagi gangguan”.

Selanjutnya ia mengatakan, “jika pengurusan KTP dan KK melalui penyedia jasa pelayanan administrasi kependudukan swasta (calo) (bukan dari kantor desa atau kantor camat) mereka menargetkan biaya pengurusan KTP dan KK ini sangat berpariasi sekali, mulai dari harga Rp 450.000,- sampai ke atas, tentusaja kami masyarakat kurang mampu otomatis tidak mampu memenuhinya, dan sampai kapan kami bisa mendapatkan KTP dan KK yang sesuai prosedur, sedangkan segala sesuatunya membutuhkan persyaratan KTP dan KK.

Baca Juga  Perwakilan Pasar Ciranjang Silahturahmi dengan Plt Bupati Cianjur, ini yang Dibahas

Sebagian warga masyarakat, walaupun ekonomi mereka sangat sulit, namun saking butuhnya KTP dan KK itu terpaksalah mereka bayar mahal beratus ribu melalui jasa calo dan selesainyapun cepatsekali. Paparnya

Kami warga masyarakat kecamatan Cidaun berharap agar kiranya pemerintah kabupaten atau dinas kependudukan dapat mendengarkan keluhan kami warga masyarakat yang kurang mampu ini sehingga ada tindaklanjut dengan pelayanan gratis sekaligus jemput bola kebawah, sehingga masyarakat dapat terbantu tutupnya. (AE Nasution).

Berita Terkait

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Buka Orientasi PPPK Angkatan 101-110
Cabup Nomor 1 Subandi, Merajut Silaturahmi dengan Kiai-Kiai Kampung di Sidoarjo
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:25 WIB

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:55 WIB

Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno

Jumat, 4 Oktober 2024 - 12:47 WIB

Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB