Per 31 Oktober, Tercatat Harga bahan Pokok masih Stabil

- Redaksi

Senin, 4 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GRESIK, RadarBangsa.co.id -:Meski ada kenaikan harga, per 31 oktober 2019 sebagian kebutuhan pokok di Kabupaten Gresik masih stabil, Dinas Koperasi dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Gresik mengklaim harga di pasaran masih stabil dan terkendali. Sebab, kenaikan harga masih dalam ukuran wajar.

Kabid Perdagangan Diskoperindag Gresik,Minhad, menjelaskan kebutuhan pokok pada bulan november diperkirakan masih tercukupi. Sehingga harga masih stabil, jika ada kenaikan apapun,”Sampai saat ini masih terpantau stabil dan terkendali,” jelasnya,senin (4/11).

Baca Juga  AF Kantongi Sabu, di Amankan Polsek Ujungpangkah

Diungkapkannya, untuk mengawasi harga kebutuhan pokok di Gresik, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) telah membentuk satgas pangan dari jajaran Polri. Di bawah kendali Polres Gresik, Pemkab terus memantau ketersediaan bahan pokok dan mengendalikan harga.

“Semua tim satgas melakukan pantauan di pasar dan melaporkan ke Kapolres dan ke Bupati,” terangnya.

Ketika disinggung ketersedian pasokan cabai rawit dan kacang hijau di Gresik yang naik mencapai 4% , pihaknya mengaku kenaikan tersebut masih tergolong wajar. Sebab, pihaknya sampai saat ini sudah berkoordinasi dengan dinas terkait.

Baca Juga  HUT Polwan Ke-75, Polwan Polresta Sidoarjo Gelar Bakes di Rutan Perempuan Kelas II A

“kenaikan tersebut dalam tahap wajar karena masih di bawah 10%, tapi mayoritas bahan pokok dalam kondisi harga yang stabil, bahkan beberapa bahan pokok seperti telur ayam broiler dan cabai bersar mengalami penurunan harga sampai 22 %,” pungkasnya.

Baca Juga  Jendral Mallaby di Ringkus Pasukan Camat Gresik, Begini Cerita dan Acaranya

Diketahui bersama, Untuk meng-kontrol harga pangan pihak Pemkab Gresik melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan perdagangan (Diskoperindag) aktif memberikan laporan kepada Satgas Pangan, terakhir pada 30 oktober 2019 pihak Diskoperindag mengirimkan laporan harga pangan kepada Bupati Gresik dengan tembusan ke Kepala Disperindag Prov Jatim, Kapolres Gresik selaku Ketua satgas pangan serta beberapa pihak yang di bentuk untuk mengawasi stabilitas harga pangan di Gresik.(Yd/IMM)

Berita Terkait

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi
BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Pj Gubernur Jatim Adhy Resmikan Kawasan Kuliner Halal, Jadi Contoh Daerah Lain
Pj Gubernur Adhy Resmikan Jatim Fest 2024, Dukung UMKM
Pj Bupati Bangkalan Meresmikan Layanan Bus Trans Jatim
Tiga Belas UMKM Lamongan Kenalkan Produk Unggulan di Jatim Fest 2024
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 10:51 WIB

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Kamis, 3 Oktober 2024 - 15:41 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Resmikan Kawasan Kuliner Halal, Jadi Contoh Daerah Lain

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB