LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Polres Lamongan gelar apel pasukan Operasi (Ops) kepolisian kewilayahan ketupat semeru 2021 yang dipimpin oleh Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, S.I.K., bertempat di Lapangan Jl. Kombespol M. Duryat No. 62 Lamongan Jawa Timur.
Dalam gelar Apel pasukan Ops kepolisian kewilayahan Ketupat semeru 2021 di Lamongan di terjunkan ratusan personil gabungan dari TNI-POLRI, Dishub, Sat Pol PP, P3K Puskesmas.
Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana menyampaikan, setelah kita memanjatkan do’a kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita bisa hadir dalam melaksanakan apel dalam keadaan sehat walafiat.
Apel Gelar pasukan Ops Ketupat semeru 2021 merupakan Kesiapan akhir dalam pengamanan Idul Fitri 1442. Dalam menjelang Hati Raya Idul Fitri, tren penyebaran Covid mengalami peningkatan 2.03% terkait hal tersebut pemerintah mengeluarkan larangan Mudik.
Oleh karena itu, Presiden RI mengambil keputusan larangan mudik karena ada kenaikan covid pada saat Idul Fitri 2020 sebanyak 98%,” ujar Kapolres Lamongan. Rabu, (05/05)
Sedangkan dalam Ops ketupat 2020, kata AKBP Miko masih belum optimal, maka diharapkan tahun 2021 ini dioptimalkan dan ditingkatkan, juga perlu adanya pengawasan dari satgas covid-19 dalam pelaksanaan perayaan Idul fitri.
Deteksi dini dan Tingkatkankan kewaspadaan terkait adanya teror,” ungkapnya.
” Untuk mengantisipasi pelaku perjalanan dalam negeri, segera maksimalkan kegiatan posko di terminal, bandar udara, pelabuhan, dan stasiun. Posko ini bukan hanya sekedar menjadi posko pengamanan dan pelayanan.
Namun, juga berfungsi untuk mengendalikan penyebaran Covid-19, melalui pengawasan protokol kesehatan, mengecek dokumen yang harus dimiliki oleh penumpang, yaitu hasil negatif test Covid-19 paling lambat 1 x 24 jam, e-HAC, SIKM, dan sertifikat vaksinasi.
Selain itu juga melakukan rapid test antigen secara acak kepada penumpang. Mencegah dan melakukan penertiban terhadap kerumunan masyarakat dengan memberikan sanksi berupa teguran lisan, sanksi fisik, maupun denda administratif.
Selanjutnya, melaksanakan pembagian masker kepada masyarakat,” jelasnya.
Penekanan untuk dipedomani dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan Ops Ketupat semeru 2021 diantaranya, siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan, lakukan deteksi dini dengan petakan dinamika dan febomena yag berkembang.
Tingkatkan kepekaan, kesiapsiagaan dan kewaspadaan, aksnakan tugas dengan profesional dan humanis, lakukan gakum dengan profesional dan proporsional.
Mantapkan kerjasama, sinergi dan solidaritas petugas pam, tetap memjadi teladan klwrga, rekan dan Masyarakat, pastikan petugas frontiliner sidah vaksin 2 kali.
(Iful/Hrun)