LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polsek Tikung melaksanakan kegiatan Cooling System bersama tokoh agama dan masyarakat setempat. Kegiatan tersebut diadakan pada hari Rabu, 16 Oktober 2024, mulai pukul 11.30 WIB hingga selesai, bertempat di Warkop Pom, Desa Bakalanpule, Kecamatan Tikung.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Tikung, IPDA Andy N.C., yang menjelaskan tujuan utama dari pelaksanaan Cooling System tersebut. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh berbagai informasi yang tidak jelas, terutama berita hoax yang dapat memicu ketidakstabilan sosial,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa tokoh agama dan masyarakat memiliki peran penting dalam menjaga ketenangan dan stabilitas di tengah suasana politik yang semakin memanas.
Ipda Andy N.C. menegaskan bahwa salah satu ancaman utama yang dihadapi saat menjelang Pilkada adalah penyebaran berita hoax.
“Saat ini, banyak informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan beredar di media sosial, yang berpotensi memecah belah masyarakat. Oleh karena itu, kami mengajak semua tokoh agama dan masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ipda Andy juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya.
“Perlu dilakukan pengecekan ulang terhadap setiap informasi yang diterima, terutama yang berpotensi menimbulkan keresahan. Dengan begitu, kita bisa menjaga suasana kondusif dan mencegah terjadinya konflik di masyarakat,” tambahnya. Ia menekankan bahwa menjaga ketertiban dan keamanan adalah tanggung jawab bersama.
Selain memberikan sosialisasi tentang bahaya hoax, Polsek Tikung juga mengajak tokoh agama dan masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga situasi keamanan di lingkungan masing-masing.
“Kami berharap semua elemen masyarakat turut serta dalam upaya menjaga kamtibmas. Jika ada informasi atau hal-hal yang mencurigakan, sekecil apapun, segera laporkan kepada pihak yang berwenang,” tambah Andy.
Keterlibatan aktif masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman menjelang Pilkada 2024.
Sementara itu, Bripka Lendy, Kanit Intelkam Polsek Tikung, yang juga hadir dalam kegiatan ini, menambahkan pentingnya kesadaran kolektif dalam menyaring informasi.
“Saat ini, arus informasi bergerak sangat cepat, terutama di media sosial. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita semua untuk memilah mana informasi yang benar dan mana yang tidak. Jangan mudah percaya apalagi menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan pesan agar masyarakat tidak terlibat dalam penyebaran informasi yang dapat memicu konflik. “Ketika kita ikut menyebarkan berita yang tidak benar, kita tidak hanya merugikan orang lain, tetapi juga bisa memicu keresahan yang berujung pada pelanggaran hukum. Jadi, mari kita bersama-sama menciptakan suasana yang damai dan aman,” tandasnya.
Bripka Lendy juga menegaskan komitmen Polsek Tikung dalam menjaga keamanan selama proses Pilkada 2024.
“Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk menjaga situasi yang kondusif di wilayah hukum Polsek Tikung. Namun, hal ini tidak bisa kami lakukan sendiri. Dukungan dari masyarakat, terutama tokoh agama, sangat kami harapkan untuk memastikan Pilkada berjalan dengan aman dan damai,” tutupnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin