SAMPANG, RadarBangsa.co.id – Diskumnaker Sampang Madura Jawa Timur langsung action melakukan pengukuran dan pemetaan lokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di sisi utara dan selatan area Monumen Trunojoyo
Tiga personel Tenaga Konsultan Bisnis (TKB) yang didampingi Tugas Joko Warsito salah satu Kasi di Diskumnaker memetakan lokasi dengan memberi tanda nomor urut masing masing PKL serta batasan tertentu selasa 9/6
Menurut Tugas Joko Warsito berdasarkan data yang masuk dan mendapat kartu identitas PKL di Monumen Trunojoyo itu yang aktif ada 70 PKL
“Setelah di data ulang untuk kepentingan penataan bertambah 72 PKL, PKL yang sebelumnya ada di depan Monumen akan di pindah ke samping utara dan selatan area Monumen,”ujarnya
Dijelaskan dari hasil pendataan ulang saat pemberian Sosialisasi bersama Perwakilan instansi terkait sabtu malam 6/6, ada 29 PKL yang menempati sisi utara dan 43 sisi selatan Monumen
Untuk sisi utara diatur hanya satu deret dengan ukuran 3 meter kesamping setiap PKL
Sedangkan sisi selatan karena jumlah PKL nya banyak menempati sisi kiri dan kanan jalan dengan ukuran ke samping 3 meter setiap PKL
Sementara Kepala Diskumnaker Sampang Dra Hj Suhartini Kaptiati melalui Kabid Pengembangan Usaha Koperasi dan Usaha Mikro Hj Hari Agustini S.Pd M.Si mengungkapkan pemetaan dan pengukuran ini untuk menindaklanjuti tiga kali hasil Rapat Kordinasi antar OPD
“Kami mendapat tugas mengkonsolidasikan dengan PKL termasuk pengaturan tempatnya,”ungkap Hj Hari Agustini S.Pd M.Si selasa 9/6
Ditambahkan tujuan dari penertiban dan pengaturan PKL supaya keindahan serta estetika taman maupun interior yang ada di Monumen Trunojoyo jelas terlihat
Pasalnya PKL yang sebelumnya mangkal di depan Monumen Trunojoyo selain mengganggu pandangan juga menimbulkan kesan kumuh
Pemkab dalam hal ini sebatas menertibkan dan menata untuk kepentingan bersama bukan berkehendak melarang para Pelaku Usaha mencari sumber pendapatan
Ditambahkan pengaturan dan pemetaan itu sifatnya sementara sambil menunggu realisasi terbentuknya kawasan PKL di Pasar Srimangunan atau jalan Syamsul Arifin sesuai Perda
Sebab di area Monumen Trunojoyo masih belum termasuk lokasi yang di Perdakan kecuali Paguyuban kuliner yang ada di Timur Monumen.
(Her)