Wooow Keren, Festival Tari dengan Standar Kesehatan Covid 19 di Banyuwangi

- Redaksi

Senin, 23 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi menggelar sebuah festival karya tari. [Foto/Kmf]

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi menggelar sebuah festival karya tari. [Foto/Kmf]

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Festival tari di tengah pandemi, para seniman tari di Banyuwangi terus memunculkan kreativitasnya. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi menggelar sebuah festival karya tari sepanjang satu bulan ini.

Menariknya, festival karya tari tersebut juga digelar secara virtual sebagai bentuk ketaatan pada protokol kesehatan covid. Para penari menampilkan performanya di satu lokasi destinasi tertentu di setiap akhir pekan, lalu disiarkan secara live di salah satu platform sosial media.

“Ini sebenarnya kegiatan tahunan Disbudpar yang digelar rutin tiap akhir pekan di pusat kota. Karena ada pandemi, sempat dihentikan. Kini, kami mulai tampilkan kembali dengan konsep yang berbeda.

Baca Juga  Bupati Banyuwangi Apresiasi PWRI Sebagai Penggerak dan Penasihat

Festival dikemas secara virtual agar warga tetap bisa menikmati kesenian daerah,” kata Kepala Dinas Budpar, MY Bramuda. Bramuda mengatakan para peserta merupakan seniman tari yang tergabung dalam sanggar seni.

Sebanyak sepuluh sanggar tampil secara bergilir setiap pekan membawakan sejumlah tarian, ditambah satu tarian baru kreasi sanggar. “Kami ingin agar seniman terus berkreasi meski di tengah situasi sulit semacam ini.

Supaya Banyuwangi mempunyai tarian-tarian tradisional yang lebih beragam lagi sehingga memperkaya khazanah tari Banyuwangi, jelas Bramuda. Dengan adanya tarian-tarian baru itu, lanjutnya, Banyuwangi akan memiliki banyak alternatif untuk menampilkan tarian yang sesuai konsep acara.

Baca Juga  Korsda Srono Beserta Juru Blambangan Kerja Bakti di Dam Komis

“Ini juga bagian campur tangan pemerintah untuk tetap menjaga pendapatan para seniman. Karena pemkab memberi insentif khusus bagi sanggar yang tampil,” imbuhnya. Dia menjelaskan setiap peserta tetap tampil dengan protokol kesehatan dan tanpa kerumunan penonton. “Tampilnya bergiliran.

Bisa di lokasi destinasi wisata tertentu seperti di Ampiteater Boom atau Ampiteater Doesoen Kakao Glenmore. Bisa juga di sanggar masing-masing. Asal tidak ada kerumunan penonton,” jelasnya.

Selanjutnya mereka dinilai oleh sejumlah juri ataupun kurator seni untuk diambil lima tarian terbaik. “Lima tari terbaik rencananya akan ditampilkan sebagai tarian pembuka event-event penting di Banyuwangi,” katanya.

Baca Juga  Pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kabupaten Madiun mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H

Di masa pandemi ini, Disbudpar Banyuwangi aktif menyajikan kesenian secara virtual. Selain Festival Karya Tari, terdapat juga Banyuwangi Performance Art yang menghadirkan tarian dan janger, Banyuwangi Weekend juga dihelat dengan menampilkan kesenian tarian di sejumlah hotel setiap akhir pekan.

“Untuk jadwalnya bisa dilihat di media sosial Banyuwangi Tourism, selain Festival Karya Tari, ada juga aktualisasi seni lainnya yang dapat disaksikan secara online seperti Banyuwangi Performance Art dan Banyuwangi Weekend,” pungkasnya.

(Hr)

Berita Terkait

Grand Final Raka Raki Jatim 2024, Pj Gubernur Adhy Dorong Promosi Wisata Digital Lebih Gencar
Disparbudpora Bondowoso Peringati Hari Batik dan Kopi Internasional
Hari Batik Nasional 2024, Khofifah Dorong Masyarakat untuk Bangga Berbatik
Pemkab Pasuruan Wajibkan Batik Nasional 1-4 Oktober
Pembukaan Ceremoni Festival Maulid 2024 Diwarnai Seni Budaya
Desa Setro Gresik Rayakan Sedekah Bumi dengan Jalan Sehat Berhadiah
Maulid Nabi dan Tasyakuran di Desa Pangreh Sidoarjo Meriah
RW 03 Lempongsari Semarang Gelar Pengajian Maulid Nabi
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 11:49 WIB

Grand Final Raka Raki Jatim 2024, Pj Gubernur Adhy Dorong Promosi Wisata Digital Lebih Gencar

Kamis, 3 Oktober 2024 - 10:51 WIB

Disparbudpora Bondowoso Peringati Hari Batik dan Kopi Internasional

Rabu, 2 Oktober 2024 - 08:57 WIB

Hari Batik Nasional 2024, Khofifah Dorong Masyarakat untuk Bangga Berbatik

Rabu, 2 Oktober 2024 - 07:34 WIB

Pemkab Pasuruan Wajibkan Batik Nasional 1-4 Oktober

Selasa, 1 Oktober 2024 - 14:49 WIB

Pembukaan Ceremoni Festival Maulid 2024 Diwarnai Seni Budaya

Berita Terbaru

Gaya Hidup

Sound of Ijen Caldera Bondowoso Hadirkan D’Bagindas

Minggu, 6 Okt 2024 - 11:40 WIB

Calon Wakil Bupati Sidoarjo Hj Mimik saat senam minggu pagi (IST)

Politik - Pemerintahan

Ratusan Emak-Emak Antusias Sambut Warling Bu Mimik Cawabup Sidoarjo

Minggu, 6 Okt 2024 - 10:32 WIB