50% Pasien Covid-19 Luar Daerah Dirawat di Surabaya, Risma Keberatan dan Ini Alasannya

- Redaksi

Rabu, 13 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini / Net

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini / Net

SURABAYA,RadarBangsa.co.id – Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menyatakan keberatan dengan banyaknya rujukan pasien Covid-19 dari luar daerah yang membeludak di Surabaya.

Pasalnya, akibat banyaknya pasien rujukan dari luar daerah itu, pasien dari Surabaya menjadi tak mendapat tempat dan harus menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing.

Oleh karena itu, Risma sapaan akrabnya, meminta pihak rumah sakit dapat segera memperbaiki sistem rujukan tersebut.

Dengan perbaikan itu, diharapkan pasien dari luar daerah bisa dirujuk secara merata di sejumlah rumah sakit rujukan yang ada di Jawa Timur.

Baca Juga  DPRD Kota Madiun Bahas Tiga Raperda untuk Perkembangan Kota

Dari catatan Risma, jumlah pasien positif yang dirawat di rumah sakit Surabaya saat ini sekitar 50 persen berasal dari luar daerah.
Pihaknya bisa memaklumi karena fasilitas di rumah sakit daerahnya kurang mumpuni sehingga perlu dirujuk.

Namun demikian, ia tidak sepakat jika semua pasien harus dirujuk ke Surabaya mengingat masih banyak rumah sakit rujukan lain di Jawa Timur.

“Kalau hitungan saya, pasien (luar Surabaya) itu ada sebanyak 50 persen. Jadi kadang mereka datangnya ke UGD, di RS Soewandie, di RS BDH, itu ada pasien luar Surabaya,” terang Risma. Seperti yang dilansir kompas.com. Selasa, (12/5/2020).

Baca Juga  Suguhkan Cita Rasa Menu Imlek 2020, Wyndham Surabaya Sajikan Salmon Yee Sang

Pasien yang masuk melalui UGD, menurut dia, juga dinilai dapat membahayakan tenaga medis yang bekerja di garis depan.

Dengan banyaknya pasien positif Covid-19 yang dirawat di Surabaya, secara tidak langsung potensi penyebaran virus menjadi tinggi.

Sebab, saat keluarga ikut mengantarkan ke rumah sakit bisa saja ada yang terpapar corona.

“Kalau dia OTG lalu pergi ke mana-mana (jalan-jalan) di Surabaya, misalnya ke warung makan dan tempat lain, tentu ini yang membuat berat kepada kami di Surabaya,” kata Risma.

Baca Juga  Pesan Terenyuh dari Customer Ojol, 'Semangat Ya Mas' Walaupun Besok Udah Mulai PSBB

“Kalau dia bawa keluarga, sedangkan di salah satu keluarganya sudah ada yang positif, ini sungguh berat ke kami,” terangnya.

Untuk itu, masyarakat diminta dapat mematuhi protokol kesehatan agar dapat meminimalisasi terpapar virus corona.

Sebagai informasi, hingga Minggu (10/5/2020), sebanyak 708 kasus positif Covid-19 tercatat di Surabaya.

Sebanyak 518 pasien positif di antaranya masih dirawat, sedangkan 1.572 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 2.987 orang dalam pemantauan (ODP).

(Ghi/Ari)

Berita Terkait

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Buka Orientasi PPPK Angkatan 101-110
Cabup Nomor 1 Subandi, Merajut Silaturahmi dengan Kiai-Kiai Kampung di Sidoarjo
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:25 WIB

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:10 WIB

Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:55 WIB

Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB