KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Setelah membagikan uang kepada warga masyarakat di wilayah Kecamatan Banyakan dan Grogol, bertepatan dengan hari Pemilihan Kepala Desa (Pilkades Serentak yang di gelar di 57 desa se Kabupaten Kediri, Anggota Fraksi Partai NasDem, Antox Prapungka Jaya, S.E., M.M, juga membagikan uang kepada 405 pedagang kecil dan pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Semen, Rabu, 07 Desember 2022.
Hadir dalam penyaluran bantuan di Balai Desa Pagung, Kecamatan Semen ini di antaranya, perwakilan dari Bank Jatim, Bagian Perekonomian dan Sumberdaya Alam Kabupaten Kediri, Anggota DPRD Kabupaten Kediri dari Fraksi Partai NasDem, Antox Prapungka Jaya, S.E., M.M, dan Khusnul Arif, S.Sos, serta beberapa kepala desa untuk mendampingi warganya.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kediri, Antox Prapungka Jaya, S.E., M.M, mengatakan, pembagian bantuan langsung tunai ini merupakan bagian dari bentuk perhatian Fraksi Partai NasDem kepada warga masyarakat dalam rangka percepatan pemulihan perekonomian pasca Pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah hari ini kami telah memberikan bantuan kepada para pedagan kecil dan UMKM di dua tempat, yaitu di Gedung Serba Guna Desa Ngablak, Kecamatan Banyakan, dan sekarang di Balai Desa Pagung, Kecamatan Semen. Masing-masing warga kita beri bantuan sebesar satu juta rupiah,” katanya.
Menurut anggota dewan yang akrab disapa Antox ini, bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian Fraksi Partai NasDem untuk meringankan masyarakat, khususnya para pedagang kecil dan UMKM di pedesaan yang terdampak Pandemi Cavid-19.
“Bantuan tersebut merupakan Program Pokir (Pokok-Pokok Pikiran) Anggota DPRD setiap tahun berjumlah satu miliar rupiah yang bersumber dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kabupaten Kediri Tahun Anggaran 2022,” tuturnya.
Selain disalurkan untuk bantuan UMKM, lanjut Antox, Pokir tahun ini juga dipergunakan sektor pembangunan serta pemberian pelatihan-pelatihan kepada masyarakat supaya mereka mempunyai skill sebagai modal berwirausaha.
“Sebagai wakil rakyat, kami bertekad untuk terus memperjuangkan nasib saudara-saudara kami di pedesaan supaya bisa sejahtera semuanya. Makanya warga yang berprofesi sebagai petani ya kita berikan bantuan irigasi dan lain sebagainya, untuk yang berwirausaha ya kita berikan pelatihan maupun peralatan, begitu juga warga yang berdagang, hari ini kita bantu tambahan permodalan,” urainya.
Antox juga menghimbau kepada para penerima bantuan supaya mempergunakan dengan sebaik-baiknya, jangan sampai dipakai untuk keperluan selain menambah modal usahanya. Karena bantuan tersebut adalah memang diperuntukkan pemulihan ekonomi dengan cara diberikan bantuan penambahan permodalan.
“Uang bantuan ini nanti jangan untuk membayar hutang, apalagi dipakai berfoya-foya, tetapi harus digunakan untuk tambahan modal usaha, sehingga dagangan Panjenengan bisa semakin berkembang, dan otomatis labanya pun akan lebih banyak lagi,” ucapnya.
Ditambahkan Antox, pemberian bantuan kepada para pedagang kecil dan UMKM ini masing-masing sebesar satu juta rupiah yang penyalurannya melalui Bank Jatim ini diberikan penuh, tanpa dipotong sepeserpun. Bahkan untuk mempermudah warga masyarakat penerima bantuan, mereka juga diberikan kesempatan untuk mencairkan secara langsung di lokasi.
“Agar warga tidak repot mencairkan bantuan yang diterimanya dalam bentuk rekening, Alhamdulillah Bank Jatim juga memfasilitasi untuk pencairan disini langsung, sehingga tidak perlu bolak balik mengantri atau wira wiri ke kantor bank,” ulas Antox.
Sementara itu, Kades Pagung, Supriyadi didampingi Kades Semen, Mat Hasim, dan Kades Puhsarang, Bambang Widodo, dikonfirmasi mengucapkan terima kasih atas bantuan kepada warganya tersebut, karena selama pandemi Covid-19 kemarin mereka sangat terdampak sekali, sehingga memang benar-benar membutuhkan bantuan pemulihan ekonomi, khususnya untuk penambahan permodalan.
“Kami sangat berterima kasih sekali kepada Bapak Antox Prapungka Jaya, S.E., M.M yang telah peduli untuk memberikan bantuan kepada warga kami, semoga bermanfaat, dan dapat dipergunakan untuk memulihkan ekonomi pasca Pandemi Covid-19,” ucapnya.