SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Dari viralnya adanya sebuah papan pengumuman, pihak Manajemen Hotel MaxOne Dharmahusada yang berlokasi di Jalan Dharmahusada No. 189, Surabaya, berisi tulisan “Para Driver Gojek Setelah Memesan Pesanan Harap Menunggu di Area Ini” yang dipasang di depan area parkir di bawah pohon rindang.
Dan ditulis di akun Facebook (FB) atas nama Rizal Prasetya pada tanggal 20 Desember 2019 yang menulis “Serendah Itukah kami ?”, Hotel MaxOne Dharmahusada dianggap menyinggung pengemudi Ojek Online (Ojol). Untuk mengklarifikasi hal itu, pihak Manajem Hotel MaxOne Dharmahusada bersuara .
General Manager (GM) Hotel MaxOne Dharmahusada, Adam Rilla mengatakan, pihak manajemen tidak ada maksud menghina rekan-rekan Ojol.
“Kami menanggapi informasi di luar, dimana dikatakan beberapa pihak, dari pengumuman yang manajemen pasang bahwa dianggap merendahkan Ojol. Hal itu tidak benar, kami tidak ada maksud sama sekali untuk menghina pengemudi Ojol,” ucapnya saat dimintai keterangan awak media di Surabaya. Sabtu, (21/12/2019) malam.
“Banyak order di restoran, tetapi ruangan restoran tidak terlalu besar. Karena keterbatasan ruangan, sehingga tidak bisa menampung rekan rekan ojol yang standby di dalam. Makanya kami punya kebijakan setelah memesan bisa menunggu diluar, setelah memesan, terkadang bisa kita antar ke pengemudi Ojol ataupun bisa kita panggil pengemudi Ojol tersebut,” bebernya.
“Di Media Sosial (Medsos) dianggap meremehkan, padahal sama sekali tidak ada niat kami meremehkan. Dan menurut kami, tulisan itu tidak ada kata-kata meremehkan, di tempat lainpun tulisan seperti itu terpasang,” papar Adam.
Pada kesempatan yang sama, Marketing Communication (Marcomm) Hotel MaxOne Dharmahusada, Fajar menerangkan bahwa, kebijakan itu untuk memudahkan pihak Ojol dalam mengambil pesanan.
“Sebenarnya, kebijakan itu diambil dari beberapa pertimbangan, pertama pertimbangan tempat menunggu pengemudi Ojol yang biasanya di basement, agak merepotkan bagi rekan-rekan Ojol kalau harus naik turun untuk pesan dan ambil pesanan, makanya kita tempatkan ditempat yang dekat dibawah pohon yang rindang,” terang dia.
“Pertimbangan yang kedua, selain di basement, pengemudi Ojol juga menunggu di depan, kalau di bawah jam 11, tempat itu teduh, tapi kalau di atas jam 11, tempatnya jadi panas, makanya kita tempatkan di bawah pohon yang rindang supaya tidak kepanasan,” imbuhnya.
“Kebijakan kami adalah memudahkan pengemudi Ojol untuk mengambil pesanan dan memanusiakan pengemudi Ojol supaya tidak kepanasan. Ke depan kita akan bangun tempat yang lebih nyaman dan santai bagi pengemudi Ojol,” tukas Fajar
Dari pantauan awak media, tempat yang dipasang papan pengumuman yang dipasang manajemen hotel, terlihat rindang dan sejuk, sehingga kalau menunggu di tempat itu tidak kepanasan. (Ari)
