Atasi kemacetan arus balik, Polda Jateng imbau pemudik atur waktu dan istirahat dengan bijak

- Redaksi

Sabtu, 5 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Menjelang puncak arus balik Lebaran 2025, Polda Jawa Tengah (Polda Jateng) mengeluarkan himbauan kepada para pemudik untuk lebih cermat dalam mengatur waktu perjalanan. Peningkatan volume kendaraan, khususnya di ruas tol Trans Jawa, terpantau signifikan, terutama di sekitar rest area yang menjadi titik konsentrasi kendaraan.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, mengatakan bahwa lonjakan kendaraan pada arus balik kali ini berpotensi menimbulkan kemacetan dan risiko kecelakaan jika tidak disikapi dengan persiapan yang matang.

“Kami mengingatkan masyarakat agar mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum melakukan perjalanan. Salah satunya dengan memastikan kondisi kendaraan prima dan membawa dua pengemudi agar bisa bergantian menyetir,” katanya, Jumat (4/4).

Ia menyampaikan bahwa kelelahan merupakan salah satu faktor utama penyebab kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, kehadiran pengemudi cadangan sangat dianjurkan demi menjaga konsentrasi selama perjalanan.

“Selain itu, kami juga menyoroti kebiasaan pemudik yang terlalu lama berhenti di rest area. Hal ini bisa menimbulkan antrian panjang yang justru memperlambat arus lalu lintas secara keseluruhan,” tambahnya.

Artanto menegaskan agar masyarakat menggunakan rest area secara efisien. Waktu singgah sebaiknya tidak lebih dari 10–15 menit dan diprioritaskan untuk keperluan mendesak seperti menggunakan toilet, membeli makanan ringan, atau mengisi bahan bakar.

“Tanggapannya terhadap kondisi ini jelas: kami ingin menghindari kepadatan yang bisa memicu gangguan lalu lintas. Jika rest area penuh, lebih baik keluar di pintu tol terdekat untuk beristirahat,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia mengimbau agar pengendara tidak berhenti di bahu jalan tol karena dapat membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Pemudik juga diminta untuk terus mengikuti perkembangan informasi arus lalu lintas dari kanal resmi maupun media sosial kepolisian.

“Harapannya, masyarakat bisa lebih bijak dalam merencanakan waktu perjalanan pulang. Jangan memaksakan diri dan tetap utamakan keselamatan,” tuturnya.

Menutup himbauannya, Kombes Pol Artanto juga mengajak seluruh pemudik untuk tetap tertib berlalu lintas dan mematuhi arahan petugas di lapangan. “Tutupnya, mari kita jadikan arus balik ini sebagai perjalanan yang aman dan nyaman bagi semua.”

Penulis : Hosea

Editor : Bandi

Berita Terkait

Polsek Tikung Ajak Petani Lamongan Wujudkan Swasembada Lewat Pekarangan P2B
Pria 32 Tahun Tewas Mendadak di Semarang Timur, Polisi Duga Pengaruh Alkohol
Aipda Aspari Kembalikan Dompet Hilang di Semarang, Bukti Nyata Polisi Humanis di Tengah Masyarakat
Pastikan Disiplin Personel, Subbidprovos Polda Jatim Gelar Inspeksi di Polres Lamongan
Polsek Tikung Sita 33 Liter Miras Ilegal, Dua Warga Lamongan Diperiksa
Kapolsek Tikung Jadwalkan Kunjungan ke Sejumlah Ponpes, Imbau Perhatikan Keamanan Bangunan Pasca Tragedi di Sidoarjo
Polsek Tikung Dorong Swasembada Pangan Lewat Program Pekarangan Bergizi
Jaga Kebersihan dan Kesiapsiagaan, Personel Polsek Tikung Rutin Rawat Mako dan Kendaraan Dinas

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:15 WIB

Polsek Tikung Ajak Petani Lamongan Wujudkan Swasembada Lewat Pekarangan P2B

Kamis, 16 Oktober 2025 - 06:47 WIB

Pria 32 Tahun Tewas Mendadak di Semarang Timur, Polisi Duga Pengaruh Alkohol

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:01 WIB

Aipda Aspari Kembalikan Dompet Hilang di Semarang, Bukti Nyata Polisi Humanis di Tengah Masyarakat

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:54 WIB

Pastikan Disiplin Personel, Subbidprovos Polda Jatim Gelar Inspeksi di Polres Lamongan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:09 WIB

Polsek Tikung Sita 33 Liter Miras Ilegal, Dua Warga Lamongan Diperiksa

Berita Terbaru

Bupati Madiun H. Hari Wuryanto dan Wakil Bupati dr. Purnomo Hadi (tengah) berfoto bersama Forkopimda dan jajaran OPD usai kegiatan kerja bakti membangun rumah layak huni dalam rangka Bakti Sosial Terpadu (BST) di Desa Nampu, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Selasa (15/10/2025). (Foto: Dok. Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Pemkab Madiun Gelar BST di Nampu, Serap Aspirasi dan Perkuat Gotong Royong Warga

Kamis, 16 Okt 2025 - 09:00 WIB